Jakarta: Jumlah pengguna kereta rel listrik (KRL) diklaim stabil pada hari pertama diterapkannya kembali ganjil genap. Jumlah pengguna KRL secara keseluruhan mencapai 71.325 orang hingga pukul 07.00 WIB.
"Terpantau pagi ini tidak berbeda jauh dengan Senin pekan lalu, meski bertepatan hari kerja pertama usai libur panjang Iduladha dan penerapan kembali aturan gage," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba lewat keterangan tertulis, Senin, 3 Agustus 2020.
Anne membeberkan jumlah pengguna KRL pada Senin, 27 Juli 2020, mencapai 72.529 orang di waktu yang sama. Jumlah pengguna KRL hanya berkurang sedikit pada hari ini.
Namun, PT KCI mencatat ada peningkatan jumlah penumpang di sejumlah stasiun, antara lain stasiun Bogor, Bojonggede, dan Rangkasbitung. Di Stasiun Bogor tercatat ada 6.919 pengguna atau naik enam persen dibanding Senin, 27 Juli 2020.
Di Stasiun Bojonggede terdapat 5.529 pengguna atau naik tiga persen. Sedangkan di Stasiun Rangkasbitung tercatat 2.301 pengguna atau naik 27 persen.
"Meski ada peningkatan, di stasiun-stasiun lainnya jumlah pengguna cenderung stabil, sehingga situasi di stasiun pagi ini tetap tertib, tidak terdapat lonjakan jumlah pengguna maupun antrean yang melebihi hari-hari sebelumnya," kata Anne.
Baca: Waspada Penularan di Transportasi Publik Saat Ganjil-Genap Berlaku
Menurut dia, pengguna tertib karena ada penambahan jumlah perjalanan menjadi 971 perjalanan KRL sejak Sabtu, 1 Agustus 2020. Para pengguna juga telah mengikuti imbauan dengan mengatur waktu perjalanan.
"Pengguna sudah mengikuti imbauan untuk sebisa mungkin menghindari jam sibuk," ucap Anne.
PT KCI tetap mengutamakan pelaksanaan protokol kesehatan. Dengan mewajibkan penggunaan masker, pengecekan suhu tubuh saat akan naik KRL, pembatasan penumpang, aturan jaga jarak, serta penyedia wastafel tambahan.
Jakarta: Jumlah pengguna kereta rel listrik (KRL) diklaim stabil pada hari pertama diterapkannya kembali ganjil genap. Jumlah pengguna KRL secara keseluruhan mencapai 71.325 orang hingga pukul 07.00 WIB.
"Terpantau pagi ini tidak berbeda jauh dengan Senin pekan lalu, meski bertepatan hari kerja pertama usai libur panjang Iduladha dan penerapan kembali aturan gage," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba lewat keterangan tertulis, Senin, 3 Agustus 2020.
Anne membeberkan jumlah pengguna KRL pada Senin, 27 Juli 2020, mencapai 72.529 orang di waktu yang sama. Jumlah pengguna KRL hanya berkurang sedikit pada hari ini.
Namun, PT KCI mencatat ada peningkatan jumlah penumpang di sejumlah stasiun, antara lain stasiun Bogor, Bojonggede, dan Rangkasbitung. Di Stasiun Bogor tercatat ada 6.919 pengguna atau naik enam persen dibanding Senin, 27 Juli 2020.
Di Stasiun Bojonggede terdapat 5.529 pengguna atau naik tiga persen. Sedangkan di Stasiun Rangkasbitung tercatat 2.301 pengguna atau naik 27 persen.
"Meski ada peningkatan, di stasiun-stasiun lainnya jumlah pengguna cenderung stabil, sehingga situasi di stasiun pagi ini tetap tertib, tidak terdapat lonjakan jumlah pengguna maupun antrean yang melebihi hari-hari sebelumnya," kata Anne.
Baca: Waspada Penularan di Transportasi Publik Saat Ganjil-Genap Berlaku
Menurut dia, pengguna tertib karena ada penambahan jumlah perjalanan menjadi 971 perjalanan KRL sejak Sabtu, 1 Agustus 2020. Para pengguna juga telah mengikuti imbauan dengan mengatur waktu perjalanan.
"Pengguna sudah mengikuti imbauan untuk sebisa mungkin menghindari jam sibuk," ucap Anne.
PT KCI tetap mengutamakan pelaksanaan protokol kesehatan. Dengan mewajibkan penggunaan masker, pengecekan suhu tubuh saat akan naik KRL, pembatasan penumpang, aturan jaga jarak, serta penyedia wastafel tambahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
