Jakarta: Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan menjamin 15.445 ekor hewan kurban dari 171 tempat penampungan hewan di 10 kecamatan. Hewan kurban ini juga dinilai layak dikurbankan dan sesuai syariat Islam.
Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Selatan Hasudungan A. Sidabalok mengatakan, sejak akhir Mei 2023 lalu, pihaknya telah memeriksa 15.445 ekor hewan kurban. Jumlahnya terdiri dari 6.062 ekor sapi, 74 ekor kerbau, 7.954 ekor kambing dan 1.355 ekor domba.
"Alhamdulillah, dari hasil pemeriksaan semua hewan layak kurban. Hanya ada 10 ekor sapi berkondisi sakit ringan. Penyakit itu umum dan mudah disembuhkan," ujarnya, Rabu, 28 Juni 2023.
Dalam melakukan pemeriksaan hewan kurban, pihaknya menerjunkan 110 petugas yang terdiri dari tim pendataan dan dokter hewan. Pemeriksaan hewan kurban meliputi kondisi kesehatan fisik yang sempurna mulai dari mulut, hidung, gigi, mata dan kulit serta usia, riwayat dari hewan kurban hingga vaksinasi.
Hasudungan memprediksi, jumlah hewan kurban pada tahun ini akan mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini dipicu stabilitas ekonomi di Jakarta yang mulai membaik usai dilanda pandemi.
"Tahun 2022, jumlah hewan yang dikurban di Jakarta Selatan kurang lebih 10.330 ekor. Kami perkirakan tahun ini meningkat secara signifikan," ungkapnya.
Jakarta: Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian
(KPKP) Jakarta Selatan menjamin 15.445 ekor
hewan kurban dari 171 tempat penampungan hewan di 10 kecamatan. Hewan kurban ini juga dinilai layak dikurbankan dan sesuai syariat Islam.
Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Selatan Hasudungan A. Sidabalok mengatakan, sejak akhir Mei 2023 lalu, pihaknya telah memeriksa 15.445 ekor hewan kurban. Jumlahnya terdiri dari 6.062 ekor sapi, 74 ekor kerbau, 7.954 ekor kambing dan 1.355 ekor domba.
"
Alhamdulillah, dari hasil pemeriksaan semua hewan layak kurban. Hanya ada 10 ekor sapi berkondisi sakit ringan. Penyakit itu umum dan mudah disembuhkan," ujarnya, Rabu, 28 Juni 2023.
Dalam melakukan pemeriksaan hewan kurban, pihaknya menerjunkan 110 petugas yang terdiri dari tim pendataan dan dokter hewan. Pemeriksaan hewan kurban meliputi kondisi kesehatan fisik yang sempurna mulai dari mulut, hidung, gigi, mata dan kulit serta usia, riwayat dari hewan kurban hingga vaksinasi.
Hasudungan memprediksi, jumlah hewan kurban pada tahun ini akan mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini dipicu stabilitas ekonomi di Jakarta yang mulai membaik usai dilanda pandemi.
"Tahun 2022, jumlah hewan yang dikurban di Jakarta Selatan kurang lebih 10.330 ekor. Kami perkirakan tahun ini meningkat secara signifikan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)
