Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno masih memikirkan usulan Presiden Joko Widodo untuk memberikan subsidi tiket kereta bandara. Sandi harus mendiskusikan usulan itu dengan banyak pihak.
"Yang punya duit pak Michael (Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah).
Nanti kita kaji lagi permintaan Pak Presiden," kata Sandi saat ditemui di Kantor Jakarta Smart City, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Desember 2017.
Sandi akan berbicara dengan beberapa pemangku kepentingan membahas permintaan Presiden Jokowi. Ia pun akan mempelajari kemungkinan memberikan subsidi tiket kereta bandara.
"Tentunya kalau ini permintaan dari Presiden dan sudah disampaikan, akan kita coba pelajari," katanya.
Presiden Joko Widodo menyebut tarif ideal untuk Kereta Bandara Soekarno-Hatta masih dikaji. Sebab, pemerintah ingin harga yang terjangkau agar masyarakat mau beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Harga tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta ini sempat dipatok Rp100 ribu. Namun, seiring berjalannya pembahasan, Jokowi menurunkannya menjadi Rp70 ribu untuk sekali perjalanan.
Ia pun meminta agar Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memberikan subsidi melalui Pemprov DKI ke Kereta Bandara Soekarno-Hatta. Dengan begitu, tarif Rp70 ribu tersebut dapat dipangkas. "Bisa saja subsidinya dari Pemprov DKI. Kenapa tidak?" ucap dia.
Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno masih memikirkan usulan Presiden Joko Widodo untuk memberikan subsidi tiket kereta bandara. Sandi harus mendiskusikan usulan itu dengan banyak pihak.
"Yang punya duit pak Michael (Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah).
Nanti kita kaji lagi permintaan Pak Presiden," kata Sandi saat ditemui di Kantor Jakarta Smart City, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Desember 2017.
Sandi akan berbicara dengan beberapa pemangku kepentingan membahas permintaan Presiden Jokowi. Ia pun akan mempelajari kemungkinan memberikan subsidi tiket kereta bandara.
"Tentunya kalau ini permintaan dari Presiden dan sudah disampaikan, akan kita coba pelajari," katanya.
Presiden Joko Widodo menyebut tarif ideal untuk Kereta Bandara Soekarno-Hatta masih dikaji. Sebab, pemerintah ingin harga yang terjangkau agar masyarakat mau beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Harga tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta ini sempat dipatok Rp100 ribu. Namun, seiring berjalannya pembahasan, Jokowi menurunkannya menjadi Rp70 ribu untuk sekali perjalanan.
Ia pun meminta agar Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memberikan subsidi melalui Pemprov DKI ke Kereta Bandara Soekarno-Hatta. Dengan begitu, tarif Rp70 ribu tersebut dapat dipangkas. "Bisa saja subsidinya dari Pemprov DKI. Kenapa tidak?" ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)
