medcom.id, Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) optimistis proyek kereta yang menghubungkan Stasiun Manggarai - Soekarno Hatta rampung pada November 2017. Pembangunan infrastruktur dan sarana-prasarana jalur sepanjang 36,3 Km itu terus dikebut.
VP Corporate Communication PT Kereta Api Indonesia (KAI), Agus Komarudin, mengatakan, pengerjaan dipastikan selesai sesuai target. Kendala paling besar adalah masalah pembebasan lahan, dan semua telah selesai. "Target uji coba akan kita lakukan pada November 2017," kata Agus kepada Metrotvnews.com, Kamis 31 Agustus 2017.
Baca: Stasiun Kereta Api Bandara Soetta Ditarget Beroperasi Juli 2017
Kendala pembebasan lahan baru bisa diselesaikan seluruhnya pada akhir Juli 2017. Negosiasi harga dengan beberapa pabrik di kawasan Tangerang sempat berjalan alot.
Agus mengatakan, material barang sudah ada di lokasi proyek. PT KAI bisa melanjutkan pembangunan jalur kereta di kawasan Batu Ceper hingga ke arah M1 Bandara Soetta. "Progres keseluruhan proyek ini sudah 78 persen," kata Agus.
Baca: KA Bandara Soetta Topang Ekonomi Kota Tangerang
Saat ini, kata Agus, pihaknya masih menggenjot pengerjaan jalur rel, jembatan, pembangunan Stasiun Sudirman Baru, serta revitalisasi Stasiun Duri dan Stasiun Batu Ceper. Selain itu, poin teknis berupa instalasi jaringan listrik aliran atas, persinyalan, dan jaringan komunikasi juga dalam tahap pengerjaan.
"Termasuk soal pembangunan double-double track di Stasiun Manggarai yang sedang dikerjakan Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Itu sangat berkaitan erat dengan operasional kereta bandara," tutur Agus.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/4KZEpAEk" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) optimistis proyek kereta yang menghubungkan Stasiun Manggarai - Soekarno Hatta rampung pada November 2017. Pembangunan infrastruktur dan sarana-prasarana jalur sepanjang 36,3 Km itu terus dikebut.
VP Corporate Communication PT Kereta Api Indonesia (KAI), Agus Komarudin, mengatakan, pengerjaan dipastikan selesai sesuai target. Kendala paling besar adalah masalah pembebasan lahan, dan semua telah selesai. "Target uji coba akan kita lakukan pada November 2017," kata Agus kepada
Metrotvnews.com, Kamis 31 Agustus 2017.
Baca:
Stasiun Kereta Api Bandara Soetta Ditarget Beroperasi Juli 2017
Kendala pembebasan lahan baru bisa diselesaikan seluruhnya pada akhir Juli 2017. Negosiasi harga dengan beberapa pabrik di kawasan Tangerang sempat berjalan alot.
Agus mengatakan, material barang sudah ada di lokasi proyek. PT KAI bisa melanjutkan pembangunan jalur kereta di kawasan Batu Ceper hingga ke arah M1 Bandara Soetta. "Progres keseluruhan proyek ini sudah 78 persen," kata Agus.
Baca:
KA Bandara Soetta Topang Ekonomi Kota Tangerang
Saat ini, kata Agus, pihaknya masih menggenjot pengerjaan jalur rel, jembatan, pembangunan Stasiun Sudirman Baru, serta revitalisasi Stasiun Duri dan Stasiun Batu Ceper. Selain itu, poin teknis berupa instalasi jaringan listrik aliran atas, persinyalan, dan jaringan komunikasi juga dalam tahap pengerjaan.
"Termasuk soal pembangunan double-double track di Stasiun Manggarai yang sedang dikerjakan Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Itu sangat berkaitan erat dengan operasional kereta bandara," tutur Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)
