medcom.id, Jakarta: Bangunan di daerah Luar Batang, Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, banyak yang diberi tanda silang merah. Tujuan pemberian tanda silang tersebut masih misteri.
Tanda silang warna merah tersebut cukup membuat warga terkejut. Dugaan sementara, tanda silang itu berkaitan dengan rencana pemerintah menggusur bangunan liar di daerah tersebut.
Fitria, 32, warga Luar Batang, pernah didatangi orang yang mengaku dari pemerintahan dan mendata penduduk setempat. "Tapi tidak dijelaskan pendataan untuk apa," kata Fitria di Menara Miring Museum Bahari, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (30/3/2016).
Tanda silang merah di bangunan warga Luar Batang. Foto: MTVN/M Rodhi Aulia
Pemerintah akan menggusur pemukiman liar di Luar Batang pertengahan April. Kabar tersebut mencuat sepekan terakhir.
Fitria wajar bingung karena sama sekali belum pernah mendapat penjelasan dari pengurus RT atau RW terkait rencana pemerintah tersebut. Tiba-tiba, banyak bangunan di Luar Batang diberi tanda silang merah.
Dia ingin penggusuran didahului musyawarah warga dengan pemerintah. "Jangan membuat kaget seperti ini. Dulu, di sini banyak ibu-ibu sehat, sekarang mendadak sakit," ujar Fitria.
Aseng, 63, pedagang di Pasar Ikan Luar Batang, juga kaget saat mengetahui kiosnya disilang merah. Ia tidak berpikir bangunan yang diberi tanda silang akan digusur karena tidak ada kabar kios pedagang juga akan diratakan dengan tanah.
"Saya tidak tahu apa-apa. Tidak ada angin tidak ada hujan tiba-tiba disilang," ucap Aseng.
Aseng mengaku tidak kuasa melawan kebijakan pemerintah. Namun kalau boleh berharap, Aseng mengatakan, sebaiknya kios pedagang baru digusur setelah Hari Raya Idul Fitri.
Kurang dari sepekan ini, Aseng mengaku dua kali menerima surat. Surat pertama berisi pemberitahuan bahwa akan ada penggusuran untuk revitalisasi kawasan Wisata Bahari di Pasar Ikan dan Sunda Kelapa.
Kedua surat peringatan satu (SP1) agar warga segera mengosongkan dan membongkar sendiri bangunan yang mereka tempati selama ini, baik itu kios maupun rumah tinggal.
medcom.id, Jakarta: Bangunan di daerah Luar Batang, Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, banyak yang diberi tanda silang merah. Tujuan pemberian tanda silang tersebut masih misteri.
Tanda silang warna merah tersebut cukup membuat warga terkejut. Dugaan sementara, tanda silang itu berkaitan dengan rencana pemerintah menggusur bangunan liar di daerah tersebut.
Fitria, 32, warga Luar Batang, pernah didatangi orang yang mengaku dari pemerintahan dan mendata penduduk setempat. "Tapi tidak dijelaskan pendataan untuk apa," kata Fitria di Menara Miring Museum Bahari, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (30/3/2016).
Tanda silang merah di bangunan warga Luar Batang. Foto: MTVN/M Rodhi Aulia
Pemerintah akan menggusur pemukiman liar di Luar Batang pertengahan April. Kabar tersebut mencuat sepekan terakhir.
Fitria wajar bingung karena sama sekali belum pernah mendapat penjelasan dari pengurus RT atau RW terkait rencana pemerintah tersebut. Tiba-tiba, banyak bangunan di Luar Batang diberi tanda silang merah.
Dia ingin penggusuran didahului musyawarah warga dengan pemerintah. "Jangan membuat kaget seperti ini. Dulu, di sini banyak ibu-ibu sehat, sekarang mendadak sakit," ujar Fitria.
Aseng, 63, pedagang di Pasar Ikan Luar Batang, juga kaget saat mengetahui kiosnya disilang merah. Ia tidak berpikir bangunan yang diberi tanda silang akan digusur karena tidak ada kabar kios pedagang juga akan diratakan dengan tanah.
"Saya tidak tahu apa-apa. Tidak ada angin tidak ada hujan tiba-tiba disilang," ucap Aseng.
Aseng mengaku tidak kuasa melawan kebijakan pemerintah. Namun kalau boleh berharap, Aseng mengatakan, sebaiknya kios pedagang baru digusur setelah Hari Raya Idul Fitri.
Kurang dari sepekan ini, Aseng mengaku dua kali menerima surat. Surat pertama berisi pemberitahuan bahwa akan ada penggusuran untuk revitalisasi kawasan Wisata Bahari di Pasar Ikan dan Sunda Kelapa.
Kedua surat peringatan satu (SP1) agar warga segera mengosongkan dan membongkar sendiri bangunan yang mereka tempati selama ini, baik itu kios maupun rumah tinggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TRK)
