Jakarta: Tawuran kembali terjadi di Jakarta Pusat. Kali ini, pertikaian terjadi antara warga Kwitang, Senen, dan Kalipasir, Menteng, Jakarta Pusat terjadi di Jalan Kramat IV.
"Iya, benar warga Kwitang dan Menteng di Kalipasir terlibat tawuran," ucap Lurah Kwitang, Rama Permana saat dihubungi Medcom.id, Sabtu, 12 Agustus 2023.
Rama mengatakan tawuran bermula saat sekelompok oknum yang diduga warga Menteng menyerang warga Kwitang. Motif penyerangan belum diketahui.
"Saya belum tahu penyebab penyerangan ke warga Kwitang. Kejadian dekat kantor Kelurahan Kwitang di Jembatan Kalipasir," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil RT 11 Kelurahan Kwitang, Lusiana, menyampaikan kronologi tawuran. Gesekan antara kedua kelompok sudah terjadi sejak subuh.
"Bahkan tadi pagi pukul 04.00 WIB sempat terjadi. Awalnya anak kampung sebrang yang mulai mancing duluan,” kata Lusiana.
Dia menyampaikan tawuran memang kerab terjadi di tempat tersebut. Namun, pihaknya sudah mencoba melakukan mediasi antara kedua belah pihak.
“Sering terjadi tawuran ini jadi para warga sangat terganggu sekali. Kami juga sudah berusaha untuk mediasi dari pihak sebelah,” ucap Lusiana.
Saat terjadi tawuran, pihaknya langsung melapor kepada kepolisian. Hal ini dilakukan agar tawuran itu berhenti dan tidak memakan korban.
“Untuk korban sih hanya luka-luka saja dan sudah diobati dirumah masing-masing,” ucap Lusiana. (Medcom.id/Christian)
Jakarta:
Tawuran kembali terjadi di Jakarta Pusat. Kali ini, pertikaian terjadi antara warga Kwitang, Senen, dan Kalipasir, Menteng, Jakarta Pusat terjadi di Jalan Kramat IV.
"Iya, benar warga Kwitang dan Menteng di Kalipasir terlibat tawuran," ucap Lurah Kwitang, Rama Permana saat dihubungi
Medcom.id, Sabtu, 12 Agustus 2023.
Rama mengatakan tawuran bermula saat sekelompok oknum yang diduga warga Menteng menyerang warga Kwitang. Motif penyerangan belum diketahui.
"Saya belum tahu penyebab penyerangan ke warga Kwitang. Kejadian dekat kantor Kelurahan Kwitang di Jembatan Kalipasir," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil RT 11 Kelurahan Kwitang, Lusiana, menyampaikan kronologi tawuran. Gesekan antara kedua kelompok sudah terjadi sejak subuh.
"Bahkan tadi pagi pukul 04.00 WIB sempat terjadi. Awalnya anak kampung sebrang yang mulai mancing duluan,” kata Lusiana.
Dia menyampaikan tawuran memang kerab terjadi di tempat tersebut. Namun, pihaknya sudah mencoba melakukan mediasi antara kedua belah pihak.
“Sering terjadi tawuran ini jadi para warga sangat terganggu sekali. Kami juga sudah berusaha untuk mediasi dari pihak sebelah,” ucap Lusiana.
Saat terjadi tawuran, pihaknya langsung melapor kepada kepolisian. Hal ini dilakukan agar tawuran itu berhenti dan tidak memakan korban.
“Untuk korban sih hanya luka-luka saja dan sudah diobati dirumah masing-masing,” ucap Lusiana.
(Medcom.id/Christian) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)
