36 Warga Waduk Pluit Reaktif Covid-19

Jakarta: Sebanyak 1.200 warga Penjaringan menjalani rapid test di Waduk Pluit, Jakarta Utara. Rapid test yang digelar Relawan Indonesia Bersatu ini diikuti 300 peserta. "Per hari ini jam 10.38 pagi sudah lebih dari 300 yang mengikuti dari total kapasitas 1.200 dan yang reaktif sudah 36," kata Ketua Relawan Indonesia Bersatu, Sandiaga Uno, saat mengunjungi Waduk Pluit, Minggu, 12 Juli 2020. Warga yang reaktif langsung dibawa ke mobile unit untuk menjalani tes polymerase chain reaction (PCR). "Jika positif, langsung kami rujuk ke Wisma Atlet atau rumah sakit rujukan lainnya dan jika negatif tentu ada penanganan selanjutnya," kata Sandi. Sandi mengungkapkan rapid test massal tersebut digelar sebagai langkah memutus mata rantai covid-19. Pantauan di lokasi, para peserta yang menjalani tes tak hanya warga setempat tapi juga puluhan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pluit. Baca: Pasien Covid-19 Lebih dari 75 Ribu Wali Kota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko, mengatakan target sebanyak 1.200 spesimen tersebut menjadi bagian penting di Jakarta Utara untuk dapat merdeka dari covid-19. Mengingat, tingkat infeksi covid-19 tertinggi salah satunya yakni di kawasan sekitar Waduk Pluit. "Akses untuk mendapat pemeriksaan memang terus kita lebar luaskan, baik itu yang dilaksanakan oleh jajaran Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara maupun dari relawan-relawan," kata Sigit. Rencananya, setelah rapid test di Penjaringan ini, kegiatan berikutnya akan menyasar ke Kacamatan Tanjung Priok. "Saya sampaikan permohonan agar kegiatan serupa bisa dilaksanakan di wilayah Tanjung Priok yang hari ini ada lima RW di Sunter Jaya, masuk zona merah," kata Sigit.