medcom.id Jakarta: Belakangan air kali di anak Sungai Ciliwung di belakang Gedung Lindeteves Trade Centre (LTC) Glodok, Mangga Besar, Jakarta Barat, tampak lebih bersih. Anak-anak nampak senang berenang di anak Kali Ciliwung di belakang Gedung LTC itu.
Bersihnya air di anak Sungai Ciliwung yang mendadak jadi pusat perhatian masyarakat itu berkat kerja keras Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU). Masyarakat mengenalnya dengan 'Pasukan Oranye'.
Kerja keras 'Pasukan Oranye' juga tampak terlihat di Kali Baru Barat di Jalan Raya Pasar Minggu, Mbau, Pancoran, Jakarta Selatan. Air Kali Baru Barat itu juga terlihat jernih dan tak ada sampah. Air berbau tak lagi tercium.
Berbagai kegiatan dilakoni anak-anak yang bermukim di sekitar daerah itu, seperti memancing. Bahkan, tidak sedikit anak berenang menikmati kesegaran aliran air kali.
Jalil, Petugas UPK Badan Air Provinsi DKI Jakarta, mengatakan, anak-anak yang bermain air di Kali Barat ini hampir setiap hari. Biasanya, mereka datang ke kali pada sore hari.
Sejak sekitar akhir 2014 anak-anak bermain di sekitar kali. Namun, mereka baru melompat dan berenang setelah kali itu bersih dari sampah.
"Dulu ada juga anak-anak bermain di sini, tapi tidak berenang. Semenjak kali ini bersih jadi sering berenang mereka," ujar Jalil kepada Metrotvnews.com, Kamis (19/5/2016).
Petugas Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau pasukan oranye Kelurahan Guntur dan Setiabudi membersihkan alang-alang di area terbengkalai di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (2/3/2016). Foto: MI/Susanto
Rico, 13, mengaku senang berenang di Kali Barat Pancoran ini. "Dulu kalau ke sini cuma mencari ikan. Tapi sekarang semenjak tidak bau dan enggak ada sampah kita ramai-ramai datang untuk berenang deh," kata Rico yang tengah asyik bermain air bersama temannya.
(Baca juga: Jernihnya Air Kali Ciliwung di Sekitar Glodok)
Dikutip dari jakarta.go.id, gagasan perekrutan PPSU, pertama kali dicetuskan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Ahok, sapaan Basuki, risih melihat banyaknya sampah, saluran air tersumbat, dan jalanan rusak di DKI Jakarta.
Pada 13 Mei 2015, ia mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 169 Tahun 2015 tentang Penanganan Prasarana dan Sarana Umum Tingkat Kelurahan, dalam rangka mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. Pergub ini kemudian menjadi landasan dalam perekrutan PPSU di tingkat kelurahan.
Anak-anak melompat ke anak Sungai Ciliwung di belakang Gedung Lindeteves Trade Centre (LTC) Glodok, Mangga Besar, Jakarta Barat. Foto: MTVN/Wanda Indana
(Baca juga: Kali Ciliwung Jernih, Pedagang Kecil Panen Rezeki)
medcom.id Jakarta: Belakangan air kali di anak Sungai Ciliwung di belakang Gedung Lindeteves Trade Centre (LTC) Glodok, Mangga Besar, Jakarta Barat, tampak lebih bersih. Anak-anak nampak senang berenang di anak Kali Ciliwung di belakang Gedung LTC itu.
Bersihnya air di anak Sungai Ciliwung yang mendadak jadi pusat perhatian masyarakat itu berkat kerja keras Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU). Masyarakat mengenalnya dengan 'Pasukan Oranye'.
Kerja keras 'Pasukan Oranye' juga tampak terlihat di Kali Baru Barat di Jalan Raya Pasar Minggu, Mbau, Pancoran, Jakarta Selatan. Air Kali Baru Barat itu juga terlihat jernih dan tak ada sampah. Air berbau tak lagi tercium.
Berbagai kegiatan dilakoni anak-anak yang bermukim di sekitar daerah itu, seperti memancing. Bahkan, tidak sedikit anak berenang menikmati kesegaran aliran air kali.
Jalil, Petugas UPK Badan Air Provinsi DKI Jakarta, mengatakan, anak-anak yang bermain air di Kali Barat ini hampir setiap hari. Biasanya, mereka datang ke kali pada sore hari.
Sejak sekitar akhir 2014 anak-anak bermain di sekitar kali. Namun, mereka baru melompat dan berenang setelah kali itu bersih dari sampah.
"Dulu ada juga anak-anak bermain di sini, tapi tidak berenang. Semenjak kali ini bersih jadi sering berenang mereka," ujar Jalil kepada
Metrotvnews.com, Kamis (19/5/2016).
Petugas Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau pasukan oranye Kelurahan Guntur dan Setiabudi membersihkan alang-alang di area terbengkalai di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (2/3/2016). Foto: MI/Susanto
Rico, 13, mengaku senang berenang di Kali Barat Pancoran ini. "Dulu kalau ke sini cuma mencari ikan. Tapi sekarang semenjak tidak bau dan enggak ada sampah kita ramai-ramai datang untuk berenang deh," kata Rico yang tengah asyik bermain air bersama temannya.
(
Baca juga: Jernihnya Air Kali Ciliwung di Sekitar Glodok)
Dikutip dari jakarta.go.id, gagasan perekrutan PPSU, pertama kali dicetuskan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Ahok, sapaan Basuki, risih melihat banyaknya sampah, saluran air tersumbat, dan jalanan rusak di DKI Jakarta.
Pada 13 Mei 2015, ia mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 169 Tahun 2015 tentang Penanganan Prasarana dan Sarana Umum Tingkat Kelurahan, dalam rangka mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. Pergub ini kemudian menjadi landasan dalam perekrutan PPSU di tingkat kelurahan.
Anak-anak melompat ke anak Sungai Ciliwung di belakang Gedung Lindeteves Trade Centre (LTC) Glodok, Mangga Besar, Jakarta Barat. Foto: MTVN/Wanda Indana
(
Baca juga: Kali Ciliwung Jernih, Pedagang Kecil Panen Rezeki)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
