Jakarta: Rencana Pemprov DKI Jakarta mengizinkan kembali becak beroperasi disambut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Hanafi Rais. Ia menyumbangkan becak listrik untuk mendukung program yang akan diimplementasikan di jalan-jalan kecil Ibu Kota itu.
“Becak listrik ini didesain ramah lingkungan, cocok dengan iklim Ibu Kota. Saya harap kehadiran kembali becak bermanfaat bagi konsumen. Yang perlu disiapkan adalah regulasi yang jelas,” kata Hanafi, dalam keterangan tertulis, Rabu, 7 Maret 2018.
Menurutnya, becak-becak yang saat ini ada di Ibu Kota bisa dengan mudah dimodifikasi menjadi becak listrik. “Kami sudah punya teknisinya. Dan kami akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta. Intinya adalah bagaimana membuat Ibu Kota menjadi nyaman bagi warganya,” ujar anggota Komisi I DPR ini.
Hanafi berharap becak ini dimaksimalkan untuk transportasi di perumahan dan tempat-tempat wisata. Selain bisa membantu konsumen, becak disebut bisa mempercantik daerah wisata dan mengembalikan mata pencaharian para pengayuhnya.
“Saya berharap pengoperasian becak-becak listrik ini haruslah dari becak-becak yang sudah ada, bukan menambah becak baru agar tidak menambah lagi arus urbanisasi ke Ibu Kota,” ujarnya.
Bagian yang dimodifikasi di becak listrik. Foto: Istimewa
Baca: PLN Dukung Teknologi Becak Listrik
Becak listrik yang disumbangkan Hanafi ini pernah diluncurkan pada 2014 di Yogyakarta. Becak hasil kreasi Winawan ini disebut mampu berjalan 60 kilometer. Saat itu, ada dua purwarupa becak listrik di Pendopo Taman Siswa Yogyakarta.
Pembuatan becak listrik menggandeng kelompok kerja Mobil Listrik Jogja (Mobilijo) dan ditawarkan kepada pemerintah daerah. Selain menggunakan tenaga listrik atau baterai, becak tersebut juga masih bisa digenjot dengan tenaga manusia. Becak juga masih dalam bentuk aslinya. Modifikasi hanya terdapat di dinamo yang diletakkan di bawah jok.
Winawan adalah lulusan STM Nasional di Yogyakarta. Wiwin, sapaannya, akan diajak Hanafi pada Minggu 11 Maret 2018 saat menyerahkan becak listrik ke Gubernur DKI Anies Baswedan.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/Obzvl9eb" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Rencana Pemprov DKI Jakarta mengizinkan kembali becak beroperasi disambut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Hanafi Rais. Ia menyumbangkan becak listrik untuk mendukung program yang akan diimplementasikan di jalan-jalan kecil Ibu Kota itu.
“Becak listrik ini didesain ramah lingkungan, cocok dengan iklim Ibu Kota. Saya harap kehadiran kembali becak bermanfaat bagi konsumen. Yang perlu disiapkan adalah regulasi yang jelas,” kata Hanafi, dalam keterangan tertulis, Rabu, 7 Maret 2018.
Menurutnya, becak-becak yang saat ini ada di Ibu Kota bisa dengan mudah dimodifikasi menjadi becak listrik. “Kami sudah punya teknisinya. Dan kami akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta. Intinya adalah bagaimana membuat Ibu Kota menjadi nyaman bagi warganya,” ujar anggota Komisi I DPR ini.
Hanafi berharap becak ini dimaksimalkan untuk transportasi di perumahan dan tempat-tempat wisata. Selain bisa membantu konsumen, becak disebut bisa mempercantik daerah wisata dan mengembalikan mata pencaharian para pengayuhnya.
“Saya berharap pengoperasian becak-becak listrik ini haruslah dari becak-becak yang sudah ada, bukan menambah becak baru agar tidak menambah lagi arus urbanisasi ke Ibu Kota,” ujarnya.
Bagian yang dimodifikasi di becak listrik. Foto: Istimewa
Baca:
PLN Dukung Teknologi Becak Listrik
Becak listrik yang disumbangkan Hanafi ini pernah diluncurkan pada 2014 di Yogyakarta. Becak hasil kreasi Winawan ini disebut mampu berjalan 60 kilometer. Saat itu, ada dua purwarupa becak listrik di Pendopo Taman Siswa Yogyakarta.
Pembuatan becak listrik menggandeng kelompok kerja Mobil Listrik Jogja (Mobilijo) dan ditawarkan kepada pemerintah daerah. Selain menggunakan tenaga listrik atau baterai, becak tersebut juga masih bisa digenjot dengan tenaga manusia. Becak juga masih dalam bentuk aslinya. Modifikasi hanya terdapat di dinamo yang diletakkan di bawah jok.
Winawan adalah lulusan STM Nasional di Yogyakarta. Wiwin, sapaannya, akan diajak Hanafi pada Minggu 11 Maret 2018 saat menyerahkan becak listrik ke Gubernur DKI Anies Baswedan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)
