Jakarta: Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Jakarta Pusat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke bioskop CGV Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 17 September 2021. Sidak untuk memastikan pembukaan bioskop mengikuti protokol kesehatan.
Kepala Suku Dinas (Kasudin) Parekraf Jakarta Pusat Shinta Nindyawati mengatakan saat ini belum ditemukan pelanggaran dari pihak pengelola. Ia menilai Mal Grand Indonesia mematuhi protokol kesehatan.
"Tadi kita lihat, semuanya ditaati. Pengunjung yang belum vaksin dua kali tidak diperkenankan masuk ke dalam bioskop. Kemudian tadi protokol kesehatan dipenuhi semuanya," ucap Shinta Nindyawati di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat 17 September 2021.
Saat sidak berlangsung, satu studio hanya terisi enam penonton dari jumlah 500 kursi yang tersedia. Pihak bioskop juga belum diperkenankan menjual makanan dan minuman di dalam.
Baca: Bioskop Buka Lagi, CGV: Antusiasme Masyarakat Besar
"Tadi kita liat mereka tidak ada yang menjual makanan dan minuman. Jadi yang ke sini hanya menonton," ucapnya.
Manager bioskop CGV Grand Indonesia Yogi Saputra mengatakan satu studio hanya boleh terisi sekitar delapan persen dari jumlah kursi yang tersedia. Kemudian, pengunjung harus sudah divaksinasi dua kali.
"Di sini paling banyak 20 orang yang nonton dalam satu ruangan. Saat ini memang masih sedikit sekali yang datang," ucapnya.
Jakarta: Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Jakarta Pusat melakukan inspeksi mendadak
(sidak) ke bioskop CGV
Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 17 September 2021. Sidak untuk memastikan pembukaan
bioskop mengikuti protokol kesehatan.
Kepala Suku Dinas (Kasudin) Parekraf Jakarta Pusat Shinta Nindyawati mengatakan saat ini belum ditemukan pelanggaran dari pihak pengelola. Ia menilai Mal Grand Indonesia mematuhi protokol kesehatan.
"Tadi kita lihat, semuanya ditaati. Pengunjung yang belum vaksin dua kali tidak diperkenankan masuk ke dalam bioskop. Kemudian tadi protokol kesehatan dipenuhi semuanya," ucap Shinta Nindyawati di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat 17 September 2021.
Saat sidak berlangsung, satu studio hanya terisi enam penonton dari jumlah 500 kursi yang tersedia. Pihak bioskop juga belum diperkenankan menjual makanan dan minuman di dalam.
Baca:
Bioskop Buka Lagi, CGV: Antusiasme Masyarakat Besar
"Tadi kita liat mereka tidak ada yang menjual makanan dan minuman. Jadi yang ke sini hanya menonton," ucapnya.
Manager bioskop CGV Grand Indonesia Yogi Saputra mengatakan satu studio hanya boleh terisi sekitar delapan persen dari jumlah kursi yang tersedia. Kemudian, pengunjung harus sudah divaksinasi dua kali.
"Di sini paling banyak 20 orang yang nonton dalam satu ruangan. Saat ini memang masih sedikit sekali yang datang," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
