Jakarta: Sebanyak 80 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan untuk memadamkan kobaran api di sebuah rumah warga di Jalan Mangga 4 RT 05/RW 02 Kelurahan/Kecamatan Kramat Jati, pada Senin malam, 7 Agustus 2023.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran yang diduga karena arus pendek atau korsleting listrik itu terjadi sekitar pukul 19.16 WIB.
"Api dari tengah rumah. Sudah diusahakan pemadaman, tapi api menjadi besar dan menjalar ke bagian depan rumah," ujarnya dilansir Antara.
Menurut dia, sejak awal dilaporkan api sempat akan menjalar ke bangunan di sekitar lokasi rumah yang terbakar. Namun pemadaman yang dilakukan Gulkarmat Jakarta Timur (Jaktim) berhasil mencegah perambatan api.
Sebanyak 14 unit mobil pompa berikut 80 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dikerahkan secara bertahap guna memadamkan amuk si jago merah.
"Kita mulai pemadaman pukul 19.24 WIB. Pukul 19.37 WIB api dapat kita lokalisir sehingga tidak sampai terjadi perambatan ke bangunan lain," katanya.
Pemadaman selesai pada pukul 19.50 WIB. Menurut dia, tidak ada korban dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp350 juta.
Jakarta: Sebanyak 80 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan
Jakarta Timur dikerahkan untuk memadamkan
kobaran api di sebuah rumah warga di Jalan Mangga 4 RT 05/RW 02 Kelurahan/Kecamatan Kramat Jati, pada Senin malam, 7 Agustus 2023.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran yang diduga karena arus pendek atau korsleting listrik itu terjadi sekitar pukul 19.16 WIB.
"Api dari tengah rumah. Sudah diusahakan pemadaman, tapi api menjadi besar dan menjalar ke bagian depan rumah," ujarnya dilansir
Antara.
Menurut dia, sejak awal dilaporkan api sempat akan menjalar ke bangunan di sekitar lokasi rumah yang terbakar. Namun pemadaman yang dilakukan Gulkarmat Jakarta Timur (Jaktim) berhasil mencegah perambatan api.
Sebanyak 14 unit mobil pompa berikut 80 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dikerahkan secara bertahap guna memadamkan amuk si jago merah.
"Kita mulai pemadaman pukul 19.24 WIB. Pukul 19.37 WIB api dapat kita lokalisir sehingga tidak sampai terjadi perambatan ke bangunan lain," katanya.
Pemadaman selesai pada pukul 19.50 WIB. Menurut dia, tidak ada korban dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp350 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)
