medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKK Jakarta akan mengolah sampah menjadi energi terbarukan. Pemprov DKI akan bekerja sama dengan Dewan Energi Nasional (DEN) untuk menerapkan teknologi baru itu.
"Sampah akan kita jadikan energi. Dia (DEN) menawarkan teknologi yang dapat mengolah sampah plastik menjadi minyak," kata Wakil Gubenur DKI, Djarot Saeful Hidayat usai pertemuan, di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/3/2015).
Menurut Djarot, kebiasaan warga Jakarta membuang sampah harus diubah. Warga harus membedakan antara sampah organik dan non organik.
"Tantangannya, bagaimana kita mengelola sampah campuran itu jadi energi. Kami ingin teknologi itu dibangun di masing-masing wilayah. Sampah dipilah, mana yang bisa dijadikan energi dan mana dijadikan pupuk," ujarnya.
Proses pengelolaan sampah itu segera dimulai. Koordinasi dan pelaksanaan berada di bawah Kepala Dinas Perindustrian dan Energi DKI Haris Prindatno. Sementara itu, pihak DEN akan menyumbangkan teknologi.
"Kita punya orang pintar untuk mengembangkan energi berbasis air, sampah dan matahari," kata mantan Wali Kota Blitar itu.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKK Jakarta akan mengolah sampah menjadi energi terbarukan. Pemprov DKI akan bekerja sama dengan Dewan Energi Nasional (DEN) untuk menerapkan teknologi baru itu.
"Sampah akan kita jadikan energi. Dia (DEN) menawarkan teknologi yang dapat mengolah sampah plastik menjadi minyak," kata Wakil Gubenur DKI, Djarot Saeful Hidayat usai pertemuan, di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/3/2015).
Menurut Djarot, kebiasaan warga Jakarta membuang sampah harus diubah. Warga harus membedakan antara sampah organik dan non organik.
"Tantangannya, bagaimana kita mengelola sampah campuran itu jadi energi. Kami ingin teknologi itu dibangun di masing-masing wilayah. Sampah dipilah, mana yang bisa dijadikan energi dan mana dijadikan pupuk," ujarnya.
Proses pengelolaan sampah itu segera dimulai. Koordinasi dan pelaksanaan berada di bawah Kepala Dinas Perindustrian dan Energi DKI Haris Prindatno. Sementara itu, pihak DEN akan menyumbangkan teknologi.
"Kita punya orang pintar untuk mengembangkan energi berbasis air, sampah dan matahari," kata mantan Wali Kota Blitar itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
