Jakarta: Warga terpapar covid-19 di wilayah Gang Usman Tepos, RT 04 RW 02, Srengseh Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, mulai sembuh. Sebagian dari warga menjalani perawatan di rumah sakit.
"Terdata sebelumnya 15 warga terpapar covid-19 di Gang Usman Tepos. Tujuh orang di antaranya sudah dinyatakan negatif," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmawijaya di Polsek Jagakarsa, Jalan Timbul, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu, 29 Mei 2021.
Sebanyak sembilan orang dirawat di rumah sakit. Sementara itu, enam orang lainnya menjalani isolasi mandiri.
"Sedangkan dua warga masih dirawat di rumah sakit," ujar Endang.
(Baca: Lockdown, Gang Usman Tepos Jagakarsa Tampak Sepi)
Hingga hari ini, penguncian wilayah (lockdown) masih diterapkan di Gang Usman Tepos. Lockdown ditandai dengan pemasangan rantai yang menutup mulut gang.
Kepolisian juga memasang spanduk bertuliskan 'Wilayah ini dalam pantauan khusus virus covid-19 zona merah dan wajib pakai masker'. Endang memastikan upaya penaganan telah dilakukan Polsek Jagakarsa bersama pihak terkait dari unsur TNI, kelurahan, kecamatan, RT, dan RW untuk membendung penyebaran covid-19 di wilayah itu.
Langkah-langkah yang diambil antara lain testing, tracing, dan treatment. Polsek Jagakarsa bersama pihak-pihak terkait juga berupaya warga yang positif covid-19 tetap terjamin kebutuhan pangannya.
"Pemberian makanan siap saji, obat-obatan, dan vitamin diberikan oleh Tiga Pilar yang melakukan peninjauan lokasi secara rutin," ujar Endang.
Jakarta: Warga terpapar
covid-19 di wilayah Gang Usman Tepos, RT 04 RW 02, Srengseh Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, mulai sembuh. Sebagian dari warga menjalani perawatan di rumah sakit.
"Terdata sebelumnya 15 warga terpapar covid-19 di Gang Usman Tepos. Tujuh orang di antaranya sudah dinyatakan negatif," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmawijaya di Polsek Jagakarsa, Jalan Timbul, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu, 29 Mei 2021.
Sebanyak sembilan orang dirawat di rumah sakit. Sementara itu, enam orang lainnya menjalani isolasi mandiri.
"Sedangkan dua warga masih dirawat di rumah sakit," ujar Endang.
(Baca:
Lockdown, Gang Usman Tepos Jagakarsa Tampak Sepi)
Hingga hari ini, penguncian wilayah (lockdown) masih diterapkan di Gang Usman Tepos. Lockdown ditandai dengan pemasangan rantai yang menutup mulut gang.
Kepolisian juga memasang spanduk bertuliskan 'Wilayah ini dalam pantauan khusus virus covid-19 zona merah dan wajib pakai masker'. Endang memastikan upaya penaganan telah dilakukan Polsek Jagakarsa bersama pihak terkait dari unsur TNI, kelurahan, kecamatan, RT, dan RW untuk membendung penyebaran covid-19 di wilayah itu.
Langkah-langkah yang diambil antara lain testing, tracing, dan treatment. Polsek Jagakarsa bersama pihak-pihak terkait juga berupaya warga yang positif covid-19 tetap terjamin kebutuhan pangannya.
"Pemberian makanan siap saji, obat-obatan, dan vitamin diberikan oleh Tiga Pilar yang melakukan peninjauan lokasi secara rutin," ujar Endang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
