medcom.id, Jakarta: Pelaksana tugas Gubenur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan bakal menggelar operasi rutin menertibakan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang menjamur saat bulan puasa. Djarot mengatakan, mayoritas PMKS merupakan warga luar Ibu Kota.
"Mereka sebagian besar itu kan drop-dropan dari luar. Antisipasinya akan menjaga tempat mangkal mereka," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Mei 2017.
Djarot menegaskan, pihaknya tak segan menangkap PMKS juga masih kedapatan berkeliaran. Cara itu dianggap efektif karena banyak PMKS yang sudah tak lagi berulah di Jakarta.
"Sekarang kan sudah berkurang banyak banget. Kalau ada ya kita tangkap. Kita tangkap, kita amankan, kita masukkan ke panti," jelas bekas Wali Kota Blitar itu.
Kepala Dinas Sosial DKI Masrokhan mengatakan akan ada penambahan titik-titik rawan yang bakal dirazia. Sedikitnya ada 276 titik yang tersebar di lima wilayah kota administrasi yang akan dipantau petugas Dinsos.
"Titik-titik itu meliputi pasar, tempat ibadah, JPO, mall, dan tempat-tempat keramaian umum lainnya," ujar Masrokhan.
medcom.id, Jakarta: Pelaksana tugas Gubenur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan bakal menggelar operasi rutin menertibakan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang menjamur saat bulan puasa. Djarot mengatakan, mayoritas PMKS merupakan warga luar Ibu Kota.
"Mereka sebagian besar itu kan drop-dropan dari luar. Antisipasinya akan menjaga tempat mangkal mereka," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Mei 2017.
Djarot menegaskan, pihaknya tak segan menangkap PMKS juga masih kedapatan berkeliaran. Cara itu dianggap efektif karena banyak PMKS yang sudah tak lagi berulah di Jakarta.
"Sekarang kan sudah berkurang banyak banget. Kalau ada ya kita tangkap. Kita tangkap, kita amankan, kita masukkan ke panti," jelas bekas Wali Kota Blitar itu.
Kepala Dinas Sosial DKI Masrokhan mengatakan akan ada penambahan titik-titik rawan yang bakal dirazia. Sedikitnya ada 276 titik yang tersebar di lima wilayah kota administrasi yang akan dipantau petugas Dinsos.
"Titik-titik itu meliputi pasar, tempat ibadah, JPO, mall, dan tempat-tempat keramaian umum lainnya," ujar Masrokhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
