medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengirim Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2016 ke DPRD DKI. RAPBD itu akan diparipurnakan hari ini.
Sidang paripurna dengan agenda mendengarkan pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama akan dimulai pukul 14.00 WIB.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan, sebelum APBD DKI 2016 disahkan, ada tiga paripurna yang harus dilakukan. Pertama, penyampaian pidato Gubernur terkait RAPBD. Kedua, penyampaian pandangan masing-masing fraksi, terakhir jawaban Gubernur atas pandangan-pandangan fraksi. Setelah itu, APBD DKI baru disahkan.
"Hari ini pukul 14.00 WIB pak Gubernur akan menyampaikan pidato untuk mengantarkan RAPBD ke DPRD secara resmi. Jawaban atas pandangan umum fraksi oleh Gubernur yang akan dilangsungkan Hari Sabtu," kata Tuty di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/12/2015).
Sebelumnya, Paripurna RAPBD DKI batal digelar lantaran Pemprov DKI belum siap menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA). Namun, Tuty menegaskan, pihaknya sudah menyelesaikan RKA. "Kami berkoordinasi dengan SKPD (Satuan Kerja Peangkat Daerah) untuk menyelesaikan RKA. Sudah 100 persen,” katanya.
Tuty optimistis, proses tahapan pembahasan RAPBD DKI 2016 berjalan lancar dan disahkan 23 Desember. Sebab, RAPBD DKI telah disusun dengan komprehensif. "Mudah-mudahan pambahasan selanjutnya bisa lebih lancar. Karena kita sudah diproses dengan detil," katanya.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengirim Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2016 ke DPRD DKI. RAPBD itu akan diparipurnakan hari ini.
Sidang paripurna dengan agenda mendengarkan pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama akan dimulai pukul 14.00 WIB.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan, sebelum APBD DKI 2016 disahkan, ada tiga paripurna yang harus dilakukan. Pertama, penyampaian pidato Gubernur terkait RAPBD. Kedua, penyampaian pandangan masing-masing fraksi, terakhir jawaban Gubernur atas pandangan-pandangan fraksi. Setelah itu, APBD DKI baru disahkan.
"Hari ini pukul 14.00 WIB pak Gubernur akan menyampaikan pidato untuk mengantarkan RAPBD ke DPRD secara resmi. Jawaban atas pandangan umum fraksi oleh Gubernur yang akan dilangsungkan Hari Sabtu," kata Tuty di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/12/2015).
Sebelumnya, Paripurna RAPBD DKI batal digelar lantaran Pemprov DKI belum siap menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA). Namun, Tuty menegaskan, pihaknya sudah menyelesaikan RKA. "Kami berkoordinasi dengan SKPD (Satuan Kerja Peangkat Daerah) untuk menyelesaikan RKA. Sudah 100 persen,” katanya.
Tuty optimistis, proses tahapan pembahasan RAPBD DKI 2016 berjalan lancar dan disahkan 23 Desember. Sebab, RAPBD DKI telah disusun dengan komprehensif. "Mudah-mudahan pambahasan selanjutnya bisa lebih lancar. Karena kita sudah diproses dengan detil," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
