medcom.id, Jakarta: Tiga tersangka perampok nasabah bank dibedil petugas Polsek Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (18/12/2014). Satu di antaranya tewas, sedangkan dua orang lainnya pincang lantaran terkena timah panas.
Mereka diringkus di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur. Mereka bernama Andi Jaya, 28, asal Palembang dan Ricky Amir, 35, asal Bambu Apus, Jakarta Timur. Sementara, Ibrahim Bayhaki, 40, ditembak mati lantaran melawan dengan senjata rakitan.
Saat diringkuk, petugas mendapati sebuah senjata api dorlok milik tersangka berikut tujuh butir peluru kaliber 38. "Golok, motor yang dipakai beraksi, paku rangka payung, handphone dan uang Rp2,7 juta," tutur Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Irfing Jaya, seperti seperti disitat dari Blog polda Metro Jaya, Jumat (19/12/2014)
Menurut Irfing, komplotan ini sering merampok nasabah bank dengan modus mengempiskan ban dan memecahkan kaca mobil. Ketiga tersangka pun terakhir beraksi 15 Desember lalu sekitar pukul 11:00 WIB di Jembatan Green Cove, Kelurahan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel.
Adapun korban komplotan tersebut adalah Decky Andreya Harsyah, 40, warga Petamburan Jakarta Pusat. Korban menderita kerugian uang sebesar Rp200 juta. Kala itu, ia usai mengambil uang di bank bersama istrinya. Ketika dalam perjalanan, ban mobilnya kempis.
"Pada saat korban berhenti memeriksa ban yang kempis, tersangka merampas uang di tas istrinya," terang Irfing.
medcom.id, Jakarta: Tiga tersangka perampok nasabah bank dibedil petugas Polsek Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (18/12/2014). Satu di antaranya tewas, sedangkan dua orang lainnya pincang lantaran terkena timah panas.
Mereka diringkus di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur. Mereka bernama Andi Jaya, 28, asal Palembang dan Ricky Amir, 35, asal Bambu Apus, Jakarta Timur. Sementara, Ibrahim Bayhaki, 40, ditembak mati lantaran melawan dengan senjata rakitan.
Saat diringkuk, petugas mendapati sebuah senjata api dorlok milik tersangka berikut tujuh butir peluru kaliber 38. "Golok, motor yang dipakai beraksi, paku rangka payung, handphone dan uang Rp2,7 juta," tutur Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Irfing Jaya, seperti seperti disitat dari Blog polda Metro Jaya, Jumat (19/12/2014)
Menurut Irfing, komplotan ini sering merampok nasabah bank dengan modus mengempiskan ban dan memecahkan kaca mobil. Ketiga tersangka pun terakhir beraksi 15 Desember lalu sekitar pukul 11:00 WIB di Jembatan Green Cove, Kelurahan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel.
Adapun korban komplotan tersebut adalah Decky Andreya Harsyah, 40, warga Petamburan Jakarta Pusat. Korban menderita kerugian uang sebesar Rp200 juta. Kala itu, ia usai mengambil uang di bank bersama istrinya. Ketika dalam perjalanan, ban mobilnya kempis.
"Pada saat korban berhenti memeriksa ban yang kempis, tersangka merampas uang di tas istrinya," terang Irfing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
