Lalu Lintas Tanah Abang Makin Semrawut

Jakarta: Bunyi klakson bersahutan di Jalan Aipda KS Tubun Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sejumlah pengemudi kendaraan tampak tidak sabar ingin melewati kemacetan di lokasi itu.   "Macetnya makin menggila mas," jawab Randy, seorang pengendara kepada Medcom.id di tengah kemacetan Jalan Aipda KS Tubun, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Desember 2017.   Randy yang hendak menuju Jalan Cideng Barat, mau tak mau harus mengikuti arahan petugas yang mengalihkan jalur ke Jalan Kebon Jati dan masuk ke lokasi pusat kawasan dagang Tanah Abang. Padahal, ia biasanya menghindari kawasan itu dengan belok kiri melintasi Jalan Jati Baru Raya. Jalur yang biasa dilewati itu kini ditutup untuk lapak pedagang kaki lima (PKL).   "Saya merasa kok seperti seenaknya saja ini pemerintah," ungkap Randy.   Sebuah mobil ekspedisi juga tampak dihentikan petugas Dinas Perhubungan saat hendak masuk Jalan Jati Baru Raya. Tak lama setelah berbincang dengan petugas, sang sopir memutar balik kendaraannya di dekat pintu masuk utara Stasiun Tanah Abang.   Mobil ekspedisi itu sempat berhenti sejenak di dekat Jalan Jati Baru Bengkel. "Saya mau ke Jembatan Tinggi, diarahin ke Jalan Fachrudin, ribet ini, harus muter lagi saya," keluh sopir ekspedisi bernama Sopyan.   Siang ini, Medcom.id mencoba melongok sejumlah jalan di seputar kawasan Tanah Abang yang terimbas penutupan Jalan Jati Baru Raya. Macet cukup parah terjadi di Jalan Aipda KS Tubun menuju Jalan Kebon Jati.   Kendaraan dari arah Jalan KH Mas Mansyur menuju arah Cideng, juga mandek. Dari pantauan, selain ada beberapa lampu merah, volume kendaraan yang meningkat imbas pengalihan arus memperparah kemacetan di Tanah Abang. Petugas pun tampak tak bisa berbuat banyak selain rajin mengarahkan kendaraan.   Penutupan jalan dilakukan sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Berikut rekayasa lalu lintas selama penutupan:   1. Lalu lintas Kendaraan dari timur (Jl. Fachrudin) dan utara (Jl. Cideng Timur) menuju Jl. Kb. Jati dialihkan menuju Jalan KS. Tubun Raya (flyover) - Jl. KS. Tubun 1 (PLN) – Jl. KS. Tubun Raya – Jl. Kb. Jati.   2. Lalu lintas kendaraan dari arah selatan (Jl. KS. Tubun Raya) yang akan menuju Jl. Jatibaru Raya dialihkan menuju Jl. Kb. Jati – Jl. K.H. Mas Mansyur dan seterusnya.   3. Rute angkutan umum bus besar dari arah timur (Jl. Fachrudin) – Jl. KS. Tubun Raya (flyover) – Jl. Brigjend Katamso - berputar di depan Hotel Menara Peninsula – Jl. Brigjend Katamso – Jl. KS. Tubun Raya – Jalan Kebon Sirih dan seterusnya.   4. Rute angkutan umum bus sedang melalui ruas Jalan K.H. Mas Mansyur – Jalan Kb. Jati – Jalan Jembatan Tinggi – Jalan KS. Tubun Raya – Jalan Kb. Jati – Jalan K.H. Mas Mansyur.   5. Rute angkutan umum bus kecil / mikrolet (M.08, M.10) berputar di bawah flyover Jatibaru (Jl. Jatibaru Raya).   6. Rute angkutan umum bus kecil / mikrolet (M. 09, M 09A, M. 11) melalui ruas Jalan KS. Tubun Raya – Jalan Kb. Jati - Jalan Jembatan Tinggi – Jalan KS. Tubun Raya.   7. Ruas Jl. KS Tubun 1 (PLN) yang semula dua arah menjadi satu arah dari Utara ke Selatan (Jl. KS Tubun 1 – Jl. KS. Tubun Raya) dari pukul 08.00 – 18.00 WIB.   8. Larangan belok kiri untuk arus lalu lintas dari timur ruas Jl. KS. Tubun Raya yang akan menuju ruas Jl. KS. Tubun 1 dari pukul 08.00 – 18.00 WIB (kecuali penghuni).   9. Penutupan terhadap lokasi putaran (u-turn) pada ruas Jl. KS. Tubun Raya (depan kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kebon Jeruk Dua). <iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/GNlJLn9k" allowfullscreen></iframe>