medcom.id, Jakarta: Menyambut Hari Kemerdekaan RI, PT KAI menggratiskan sejumlah layanan perjalanan kereta api. Salah satunya, layanan commuterline Jabodetabek.
"Layanan KRL gratis dapat dimanfaatkan masyarakat untuk semua relasi perjalanan sepanjang hari pada 17 Agustus 2017, mulai keberangkatan KRL pertama hingga KRL terakhir tiba," ujar Direktur utama PT KAI Edi Sukmoro, di Balai Yasa, Manggarai, Selasa 15 Agustus 2017.
Meski gratis, pengguna Commuterline tetap harus melakukan tap in dan tap out menggunakan kartu elektornik tiket harian berjaminan (THB), tiket multi trip (KMT), atau kartu elektronik bank dengan ketentuan minimal saldo Rp13 ribu.
"Khusus penumpang KRL yang menggunakan THB tetap harus memiliki tiket sesuai relasinya dengan memberikan uang jaminan sebesar Rp10 ribu yang akan dikembalikan kepada penumpang saat mengembalikan kartu THB," terang Edi.
Penumpang yang ingin memanfaatkan program tersebut diharapkan selalu mengedepankan kemaman, kenyamanan, keselamatan, dan ketertiban selama mengantre tiket maupun ketika dalam perjalanan. "Bagi penumpang tidak patuh pada ketentuan, sanksi penalti dan suplisi tetap berlaku," tegas Edi.
PT KAI memprediksi penumpang yang akan memanfaatkan program khusus kemerdekaan ini mencapai 1.065.522 di semua relasi dengan total 918 perjalanan selama satu hari penuh.
medcom.id, Jakarta: Menyambut Hari Kemerdekaan RI, PT KAI menggratiskan sejumlah layanan perjalanan kereta api. Salah satunya, layanan commuterline Jabodetabek.
"Layanan KRL gratis dapat dimanfaatkan masyarakat untuk semua relasi perjalanan sepanjang hari pada 17 Agustus 2017, mulai keberangkatan KRL pertama hingga KRL terakhir tiba," ujar Direktur utama PT KAI Edi Sukmoro, di Balai Yasa, Manggarai, Selasa 15 Agustus 2017.
Meski gratis, pengguna Commuterline tetap harus melakukan
tap in dan
tap out menggunakan kartu elektornik tiket harian berjaminan (THB), tiket multi trip (KMT), atau kartu elektronik bank dengan ketentuan minimal saldo Rp13 ribu.
"Khusus penumpang KRL yang menggunakan THB tetap harus memiliki tiket sesuai relasinya dengan memberikan uang jaminan sebesar Rp10 ribu yang akan dikembalikan kepada penumpang saat mengembalikan kartu THB," terang Edi.
Penumpang yang ingin memanfaatkan program tersebut diharapkan selalu mengedepankan kemaman, kenyamanan, keselamatan, dan ketertiban selama mengantre tiket maupun ketika dalam perjalanan. "Bagi penumpang tidak patuh pada ketentuan, sanksi penalti dan suplisi tetap berlaku," tegas Edi.
PT KAI memprediksi penumpang yang akan memanfaatkan program khusus kemerdekaan ini mencapai 1.065.522 di semua relasi dengan total 918 perjalanan selama satu hari penuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
