medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menyelenggarakan Jakarta International Expo (JIExpo). Acara akan dihelat pada 29 Mei-5 Juli mendatang.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini Pemprov DKI Jakarta tidak lagi membayar biaya sewa lokasi JIExpo seluas 1.900 meter persegi. Hal itu diputuskan setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama menerima delegasi panitia penyelenggara JIExpo di Balai Kota.
Ahok menjamin pelaksanaan Jakarta Expo tahun ini sepenuhnya terpusat di kawasan Kemayoran. Tidak ada lagi event serupa seperti pada tahun sebelumnya. "Kayaknya tidak ada Jakarta Fair rakyat lagi," ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/4/2015).
Kendati mendapat lahan gratis dari pengelolah JIExpo, Ahok mengaku belum mengetahui besaran harga tiket masuk pengunjung. Harga tiket merupakan kewenangan pihak swasta.
"Kita enggak ngurus, swasta itu. Intinya kita dapat tempat, dulu harus sewa. Lucu, punya Jakarta tapi kita harus sewa. Gratis, kan pakai nama kita," jelasnya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu berencana menggunakan beberapa ruang untuk mendirikan stand pameran bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah. Stand pameran itu untuk mempromosikan konsep smartcity, salah satu program unggulan Pemprov DKI.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menyelenggarakan Jakarta International Expo (JIExpo). Acara akan dihelat pada 29 Mei-5 Juli mendatang.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini Pemprov DKI Jakarta tidak lagi membayar biaya sewa lokasi JIExpo seluas 1.900 meter persegi. Hal itu diputuskan setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama menerima delegasi panitia penyelenggara JIExpo di Balai Kota.
Ahok menjamin pelaksanaan Jakarta Expo tahun ini sepenuhnya terpusat di kawasan Kemayoran. Tidak ada lagi event serupa seperti pada tahun sebelumnya. "Kayaknya tidak ada Jakarta Fair rakyat lagi," ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/4/2015).
Kendati mendapat lahan gratis dari pengelolah JIExpo, Ahok mengaku belum mengetahui besaran harga tiket masuk pengunjung. Harga tiket merupakan kewenangan pihak swasta.
"Kita enggak ngurus, swasta itu. Intinya kita dapat tempat, dulu harus sewa. Lucu, punya Jakarta tapi kita harus sewa. Gratis, kan pakai nama kita," jelasnya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu berencana menggunakan beberapa ruang untuk mendirikan stand pameran bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah. Stand pameran itu untuk mempromosikan konsep smartcity, salah satu program unggulan Pemprov DKI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DOR)
