medcom.id, Jakarta: Sudah empat hari Polda Metro Jaya menggelar operasi lalu lintas terpusat dengan sandi Zebra 2017. Selama kurun waktu itu, lebih dari 35 ribu lebih pengendara kendaraan ditindak petugas lantaran melanggar.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto mengatakan, selama empat hari, pihaknya telah menilang 35.349 kendaraan.
"Sebanyak 3.606 kendaraan mendapat teguran," kata Budiyanto dalam keterangan tertulisnya kepada Metrotvnews.com, Minggu 5 November 2017.
Dari kendaraan yang kena sanksi tilang, polisi menyita 15.808 SIM, dan 19.370 STNK. Sedangkan, ada 171 kendaraan yang tanpa surat terpaksa diangkut petugas.
Pelanggaran didominasi kendaraan roda dua. Budiyanto merinci, ada 23.880 sepeda motor yang kena penindakan petugas. Selain itu, ada 8.978 mobil penumpang, 427 bus, dsn 2.064 mobil barang.
Angka pelanggaran ini meningkat dibanding tahun lalu dalam periode yang sama. Pada operasi Zebra 2016, sebanyak 23.938 kendaraan kena tilang selama empat hari operasi digelar. Sementara, jumlah kendaraan yang kena teguran sebanyak 2.972. "Tren (peningkatan tilang) dalam angka sebesar 11.411, atau 48 persen," ungkap Budiyanto.
Pelaksanaan operasi Zebra 2017 bakal berlangsung hingga 14 November 2017. Sasaran razia adalah kendaraan yang melebihi kapasitas, melanggar rambu lalu lintas, dan melawan arus. Kendaraan tanpa kelengkapan Tanda Motor Kendaraan Bermotor (TNKB) juga bakal jadi incaran.
"Muatan berlebihan dan rambu-rambu dengan tidak mengenyampingkan pelanggaran-pelanggaran lalu lintas lain yang kasat mata," ujar Direktur Lalu Lintas Kombes Halim Pagarra.
medcom.id, Jakarta: Sudah empat hari Polda Metro Jaya menggelar operasi lalu lintas terpusat dengan sandi Zebra 2017. Selama kurun waktu itu, lebih dari 35 ribu lebih pengendara kendaraan ditindak petugas lantaran melanggar.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto mengatakan, selama empat hari, pihaknya telah menilang 35.349 kendaraan.
"Sebanyak 3.606 kendaraan mendapat teguran," kata Budiyanto dalam keterangan tertulisnya kepada
Metrotvnews.com, Minggu 5 November 2017.
Dari kendaraan yang kena sanksi tilang, polisi menyita 15.808 SIM, dan 19.370 STNK. Sedangkan, ada 171 kendaraan yang tanpa surat terpaksa diangkut petugas.
Pelanggaran didominasi kendaraan roda dua. Budiyanto merinci, ada 23.880 sepeda motor yang kena penindakan petugas. Selain itu, ada 8.978 mobil penumpang, 427 bus, dsn 2.064 mobil barang.
Angka pelanggaran ini meningkat dibanding tahun lalu dalam periode yang sama. Pada operasi Zebra 2016, sebanyak 23.938 kendaraan kena tilang selama empat hari operasi digelar. Sementara, jumlah kendaraan yang kena teguran sebanyak 2.972. "Tren (peningkatan tilang) dalam angka sebesar 11.411, atau 48 persen," ungkap Budiyanto.
Pelaksanaan operasi Zebra 2017 bakal berlangsung hingga 14 November 2017. Sasaran razia adalah kendaraan yang melebihi kapasitas, melanggar rambu lalu lintas, dan melawan arus. Kendaraan tanpa kelengkapan Tanda Motor Kendaraan Bermotor (TNKB) juga bakal jadi incaran.
"Muatan berlebihan dan rambu-rambu dengan tidak mengenyampingkan pelanggaran-pelanggaran lalu lintas lain yang kasat mata," ujar Direktur Lalu Lintas Kombes Halim Pagarra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)
