Anies Melantik 5 Wali Kota Baru

Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik 17 pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemprov DKI. Lima di antaranya merupakan wali kota. Kelima wali kota itu adalah Rustam Effendi yang menjabat Wali Kota Jakarta Barat, M Anwar sebagai Wali Kota Jakarta Timur, Marullah Matali sebagai Wali Kota Jakarta Selatan, Bayu Meghantara sebagai Wali Kota Jakarta Pusat, dan Syamsuddin Lologau sebagai Wali Kota Jakarta Utara. "Hari ini, Kamis, 5 Juli 2018, Saya, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru di lingkungan Pemprov DKI," kata Anies sebelum mengucap sumpah jabatan di Balairung Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 5 Juli 2018. Anies juga melantik Husein Murad sebagai bupati Kepulauan Seribu dan Yusmada Faizal sebagai asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup. Sementara itu, Edi Sumantri sebagai kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah dan Tuty Kusmawati sebagai kepala Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk. Ada pula Dian Ekowati sebagai direktur RSUD Tarakan, Dhany Sukma sebagai kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Irmansyah sebagai Kepala Dinas Sosial, Michael Rolandi Cesnanta Brata sebagai Inspektur Provinsi DKI. Baca: Anies Bakal Lantik Sejumlah Pejabat DKI Siang Ini Kemudian Zainal sebagai kepala Biro Kesejahteraan Sosial dan Togi Asman Sinaga sebagai asisten Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan. Kemudian, Gamal Sinurat sebagai asisten Deputi Gubernur Bidang Permukiman serta Faisal Syafruddin sebagai kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah. Anies juga melantik dua pejabat administrator, yakni Yunaldi sebagai kepala Unit Pengadaan Tanah Sumber Daya Air Dinas Tata Air dan Syaefulloh Hidayat sebagai kepala Bidang SMP dan SMA Dinas Pendidikan. Ada pula Bambang Sugiyono yang dilantik sebagai Widyaiswara ahli utama pada Badan Pengembangan SDM. Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 1036 tertanggal 5 Juli 2018 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian dalam dan dari jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov DKI. Keputusan tersebut berlaku terhitung tanggal pelantikan. Anies yakin pejabat yang baru dilantik punya segudang pengalaman, sehingga pejabat-pejabat tersebut mampu melaksanakan dan menjalankan program-program milik Pemprov DKI. "Saya percaya saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sebagaimana tugas yang diberikan. Mereka punya pengalaman dan saya percaya mereka bisa menjalankan program Pemprov DKI dengan baik," pungkas Anies.