Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan mahar emas dalam bentuk digital. Pemprov DKI telah menggandeng perusahaan aplikasi jual beli emas Tamasia.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pemilihan mahar dalam bentuk digital untuk menghindari kerawanan. Masing-masing pasangan akan mendapat 1 gram emas.
"Karena ini perkawinan zaman now, emas enggak bisa dibawa. Bawa mahar 524 gram malam-malam dapat menimbulkan peluang yang bisa dipergunakan pihak-pihak tak bertanggung jawab," kata Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Desember 2017.
Baca: DKI akan Gelar Nikah Massal Gratis
CEO Tamasia, Muhammad Assad menjelaskan, setiap calon pengantin wanita wajib memiliki akun terlebih dahulu. Aplikasi Tamasia bisa diunduh melalui IOS maupun Android.
"Siapapun yang terdaftar akan kita mulai daftarkan di aplikasi kita. Jadi tinggal masukin depositnya. Jadi bukan saat hari H daftar, enggak. Jadi beberapa hari sebelumnya," kata Assad.
Meski berbentuk digital, emas tetap bisa ditukar. Bagi pemegang mahar emas digital akan dilengkapi sertifikat kepemilikan.
"Formalitas pada saat akad atau ijab kabul nanti kita tunjukkan sertifikat kepemilikan. Mahar ini bisa dicairkan atau lanjut ditabung di aplikasi kita," ujar Assad.
Assad bakal mengajak sejumlah pelaku bisnis untuk turut berpartisipasi dalam pengadaan mahar ini. Nikah massal akan dilaksanakan pada malam tahun baru 31 Desember 2017.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/4ba08oRN" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan mahar emas dalam bentuk digital. Pemprov DKI telah menggandeng perusahaan aplikasi jual beli emas Tamasia.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pemilihan mahar dalam bentuk digital untuk menghindari kerawanan. Masing-masing pasangan akan mendapat 1 gram emas.
"Karena ini perkawinan zaman now, emas enggak bisa dibawa. Bawa mahar 524 gram malam-malam dapat menimbulkan peluang yang bisa dipergunakan pihak-pihak tak bertanggung jawab," kata Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Desember 2017.
Baca:
DKI akan Gelar Nikah Massal Gratis
CEO Tamasia, Muhammad Assad menjelaskan, setiap calon pengantin wanita wajib memiliki akun terlebih dahulu. Aplikasi Tamasia bisa diunduh melalui IOS maupun Android.
"Siapapun yang terdaftar akan kita mulai daftarkan di aplikasi kita. Jadi tinggal masukin depositnya. Jadi bukan saat hari H daftar, enggak. Jadi beberapa hari sebelumnya," kata Assad.
Meski berbentuk digital, emas tetap bisa ditukar. Bagi pemegang mahar emas digital akan dilengkapi sertifikat kepemilikan.
"Formalitas pada saat akad atau ijab kabul nanti kita tunjukkan sertifikat kepemilikan. Mahar ini bisa dicairkan atau lanjut ditabung di aplikasi kita," ujar Assad.
Assad bakal mengajak sejumlah pelaku bisnis untuk turut berpartisipasi dalam pengadaan mahar ini. Nikah massal akan dilaksanakan pada malam tahun baru 31 Desember 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)
