medcom.id, Jakarta: Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat tahun ajaran 2013-2014 berakhir. Para guru pun mengaku lega mengantarkan anak-anak murid menuju pintu gerbang ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
"Alhamdulillah lega bisa antar anak-anak semua sampai selesai. Hasilnya nanti jadi bukti perjuangan mereka sendiri," ujar Umaryadi, guru di SMPN 18 di Jalan Menteng Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2014).
Menurutnya, tak hanya murid yang merasa stres dengan ujian. Guru-guru pun demikian sebab mereka memikirkan nasib para siswanya.
"Guru-guru ingin semua anak muridnya dapat lulus dengan nilai yang terbaik. Tapi kadang-kadang semangat anak-anak enggak seperti ini. Bagi mereka cukup lulus saja," jelasnya.
Umaryadi mengakui SMPN 18 memiliki target tinggi yaitu lulus 100 persen. Para siswa pun diupayakan mendapat nilai rata-rata UN kategori A yaitu di atas 7,5.
Ia optimistis target tercapai. Sebab, mereka dapat meraihnya di UN 2012. "Tahun 2013 sempat turun ke kategori B, nilai rata-rata 7,3. Sekarang kita yakin naik," tegasnya.
Pria yang berdomisili di Depok itu bercerita sekolah melakukan serangkaian persiapan. Mulai dari pemberian materi tambahan sejak Januari lalu sampai menggelar doa bersama pada 30 April 2014.
"Guru-guru juga dipersiapkan. Dibekali materi dan informasi tentang ujian," tuturnya.
medcom.id, Jakarta: Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat tahun ajaran 2013-2014 berakhir. Para guru pun mengaku lega mengantarkan anak-anak murid menuju pintu gerbang ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
"Alhamdulillah lega bisa antar anak-anak semua sampai selesai. Hasilnya nanti jadi bukti perjuangan mereka sendiri," ujar Umaryadi, guru di SMPN 18 di Jalan Menteng Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2014).
Menurutnya, tak hanya murid yang merasa stres dengan ujian. Guru-guru pun demikian sebab mereka memikirkan nasib para siswanya.
"Guru-guru ingin semua anak muridnya dapat lulus dengan nilai yang terbaik. Tapi kadang-kadang semangat anak-anak enggak seperti ini. Bagi mereka cukup lulus saja," jelasnya.
Umaryadi mengakui SMPN 18 memiliki target tinggi yaitu lulus 100 persen. Para siswa pun diupayakan mendapat nilai rata-rata UN kategori A yaitu di atas 7,5.
Ia optimistis target tercapai. Sebab, mereka dapat meraihnya di UN 2012. "Tahun 2013 sempat turun ke kategori B, nilai rata-rata 7,3. Sekarang kita yakin naik," tegasnya.
Pria yang berdomisili di Depok itu bercerita sekolah melakukan serangkaian persiapan. Mulai dari pemberian materi tambahan sejak Januari lalu sampai menggelar doa bersama pada 30 April 2014.
"Guru-guru juga dipersiapkan. Dibekali materi dan informasi tentang ujian," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)
