Jakarta: Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat ada 1.584 kasus covid-19 varian Omicron di Jakarta. Dari 1.584 orang yang terinfeksi Omicron, 1.058 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri.
"Sedangkan 526 lainnya adalah transmisi lokal,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Selasa 25 Januari 2022.
Dwi mengimbau masyarakat waspada penularan varian Omicron yang tengah meningkat. Total kasus aktif covid-19 di Ibu Kota mencapai 10.488 per Senin, 24 Januari 2022.
Total orang dinyatakan sembuh sebanyak 857.215 dengan tingkat kesembuhan 97,3 persen. Lalu, 13.597 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5 persen. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 7,5 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8 persen. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.
Baca: Varian Omicron Meningkat, Kebijakan Sekolah Tatap Muka Masih Berlanjut
Jakarta: Dinas Kesehatan (Dinkes)
DKI Jakarta mencatat ada 1.584 kasus
covid-19 varian
Omicron di Jakarta. Dari 1.584 orang yang terinfeksi Omicron, 1.058 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri.
"Sedangkan 526 lainnya adalah transmisi lokal,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Selasa 25 Januari 2022.
Dwi mengimbau masyarakat waspada penularan varian Omicron yang tengah meningkat. Total kasus aktif covid-19 di Ibu Kota mencapai 10.488 per Senin, 24 Januari 2022.
Total orang dinyatakan sembuh sebanyak 857.215 dengan tingkat kesembuhan 97,3 persen. Lalu, 13.597 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5 persen. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 7,5 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8 persen. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.
Baca:
Varian Omicron Meningkat, Kebijakan Sekolah Tatap Muka Masih Berlanjut Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
