Sejak Rian Dibunuh, Eks Presdir XL Sulit Dihubungi

medcom.id, Jakarta: Mantan Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi mendadak tak bisa dihubungi. Eks Presdir perusahaan asal Malaysia yang juga mantan atasan Hayriantira alias Rian itu enggan berkomentar.   Sejak kemarin, Selasa (11/8/2015), Metrotvnews.com mencoba menghubungi Hasnul melalui pesan singkat untuk menanyai kedekatan Rian dengan dirinya sebagai rekan kerja. Sayang, pesan singkat tersebut tidak mendapatkan respons.   Tak puas dengan pesan singkat, Metrotvnews.com mencoba menghubungi Hasnul melalui sambungan telepon. Namun nihil, Hasnul acuhkan telepon yang tersambung.   Hal serupa kembali Metrotvnews.com lakukan hari ini, Rabu (12/8/2015). Hasnul masih belum merespons media terkait kedekatannya dengan Rian.   Diketahui, penyidik dari Polda Metro Jaya sudah melayangkan surat pemeriksaan Hasnul Suhaimi. "Atasan korban, Presdir sudah dipanggil," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohamad Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.   Kendati demikian, Iqbal belum tahu apakah Hasnul akan hadir atau tidak. Yang pasti, kata Iqbal, ada sejumlah hal yang akan dikonfirmasi kepada Hasnul.   Rian dinyatakan hilang sejak November 2014. Keluarga mencoba melakukan pelacakan sendiri, tapi tak membuahkan hasil. Saat itu, Rian ternyata pergi ke Garut bersama Andy untuk membeli jaket kulit.   Andy mengaku telah membunuh Asisten Presiden Direktur XL Axiata itu saat menginap di sebuah hotel di Garut. Dia telah membunuh Rian di Hotel Cipaganti, Garut pada 30 Oktober 2014 dengan cara dibekap menggunakan bantal dan direndam dalam air panas di bath ub hotel.