medcom.id, Jakarta: Bantaran Kali Ciliwung yang terletak di Rindam Jaya, Condet Jakarta Selatan, akan dilengkapi sejumlah fasilitas umum dan fasilitas sosial. Nantinya, fasilitas ini dikelola masyarakat setempat.
Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo, menjelaskan sejumlah sarana akan dibangun di bantaran kali. "Kita akan bangun sarana pendukung, ada jogging track, ada rest area, dan ada tempat pemancingan. Agar masyarakat Jakarta memelihara, mengelola, dan menikmati," kata Agus Sutomo di lokasi, Sabtu (15/8/2015).
Proses pembuatan dermaga (MTVN.Ciputri)
Diketahui, Pemerintah DKI Jakarta menggandeng Kodam Jaya dalam membersihkan sampah di daerah aliran sungai Ciliwung. Pemprov DKI menggelontorkan hibah dalam APBD 2015 sekitar Rp100 miliar untuk pembiayaan kerja bakti itu.
Kodam Jaya dan pemprov DKI juga akan memberikan sejumlah edukasi kepada masyarakat untuk menjaga Kali Ciliwung dari tumpukan sampah. Menurut Agus, HUT ke-70 RI akan dijadikan momentum untuk memberikan edukasi tersebut.
Proses normalisasi (MTVN.Ciputri)
Edukasi, kata Agus, dilakukan lewat sejumlah kegiatan seperti perlombaan, dan penyusuran sungai. Supaya, cara berpikir masayarakat dapat berubah.
"Sekaligus mengubah mindset masyarakat yang tinggal di bantaran sungai yang selama ini akrab dan yang hobinya membuang sampah di sepanjang sungai," ucap dia.
Saat ini, Kali Ciliwung terlihat lebih bersih. Tak ada tumpukan sampah yang terlihat di aliran kali. Untuk diketahui, pemprov DKI Jakarta menargetkan normalisasi Kali Ciliwung selesai 2016.
medcom.id, Jakarta: Bantaran Kali Ciliwung yang terletak di Rindam Jaya, Condet Jakarta Selatan, akan dilengkapi sejumlah fasilitas umum dan fasilitas sosial. Nantinya, fasilitas ini dikelola masyarakat setempat.
Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo, menjelaskan sejumlah sarana akan dibangun di bantaran kali. "Kita akan bangun sarana pendukung, ada jogging track, ada rest area, dan ada tempat pemancingan. Agar masyarakat Jakarta memelihara, mengelola, dan menikmati," kata Agus Sutomo di lokasi, Sabtu (15/8/2015).
Proses pembuatan dermaga (MTVN.Ciputri)
Diketahui, Pemerintah DKI Jakarta menggandeng Kodam Jaya dalam membersihkan sampah di daerah aliran sungai Ciliwung. Pemprov DKI menggelontorkan hibah dalam APBD 2015 sekitar Rp100 miliar untuk pembiayaan kerja bakti itu.
Kodam Jaya dan pemprov DKI juga akan memberikan sejumlah edukasi kepada masyarakat untuk menjaga Kali Ciliwung dari tumpukan sampah. Menurut Agus, HUT ke-70 RI akan dijadikan momentum untuk memberikan edukasi tersebut.
Proses normalisasi (MTVN.Ciputri)
Edukasi, kata Agus, dilakukan lewat sejumlah kegiatan seperti perlombaan, dan penyusuran sungai. Supaya, cara berpikir masayarakat dapat berubah.
"Sekaligus mengubah mindset masyarakat yang tinggal di bantaran sungai yang selama ini akrab dan yang hobinya membuang sampah di sepanjang sungai," ucap dia.
Saat ini, Kali Ciliwung terlihat lebih bersih. Tak ada tumpukan sampah yang terlihat di aliran kali. Untuk diketahui, pemprov DKI Jakarta menargetkan normalisasi Kali Ciliwung selesai 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)
