medcom.id, Tangerang Selatan: Usia Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih terbilang muda. Kota yang dipimpin Wali Kota Airin Rachmi Diany itu bahkan belum punya kantor tetap buat menjalankan aktivitas pemerintahannya. Sebab, kantor pemerintahan masih mengontrak.
Namun dalam waktu dekat, Kota Tangsel segera punya bangunan kantor permanen. Pemkot tengah menggeber pembangunan sejumlah kantor pemerintahan yang akan dipusatkan di Ciputat.
"Memang tahun ini kita lagi membangun kantor di Ciputat, kantor pusat pemerintahan terpadu," ujar Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie kepada Metrotvnews.com, Jumat (18/9/2015).
Benyamin menegaskan, pembangunan kantor pusat pemerintahan ini dijadwalkan kelar, akhir tahun. Supaya, kantor bisa segera digunakan, awal 2016. "Akhir tahun ini sudah jadi. Jadi awal tahun depan, sudah bisa pindah. Itu termasuk dengan kantor Wali Kota juga jajarannya seperti Sekretaris Daerah, akan menempati awal tahun depan," ujar dia.
Proyek kantor pusat pemerintahan terpadu itu, diketahui berada di kawasan Kecamatan Ciputat. Kawasan pusat pemerintahan ini dibangun di atas lahan seluas sekira tiga hektare dan telah dimulai sejak 2013. Lahan yang bakal dijadikan kantor pusat adalah aset yang diberikan Pemerintah Kabupaten Tangerang saat Tangsel memisahkan diri pada 2008.
Benyamin pun menuturkan, sejumlah dinas di Tangsel juga belum memiliki kantor. Sehingga mereka harus menyewa ruko ataupun rumah untuk dijadikan kantor sementara. Untuk anggaranya pun, diserahkan ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Untuk yang lain-lain, kantor dinas ya ini. Ada di masing-masing SKPD. Yang belum punya kantor dinas, dianggarkan ke masing-masing SKPD untuk menyewa ruko atau rumas. Ada beberapa yang belum ada kantor dinas, Dinas Sosial, Koperasi, Dinas Pemuda dan Olahraga itu semua dialokasikan di SKPD," tukasnya.
Kelak, awal tahun 2016 bagi kedinasan yang belum memiliki kantor dinas bakal menempati gedung baru di Kantor Pusat Pemerintahan Terpadu Tangsel.
medcom.id, Tangerang Selatan: Usia Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih terbilang muda. Kota yang dipimpin Wali Kota Airin Rachmi Diany itu bahkan belum punya kantor tetap buat menjalankan aktivitas pemerintahannya. Sebab, kantor pemerintahan masih mengontrak.
Namun dalam waktu dekat, Kota Tangsel segera punya bangunan kantor permanen. Pemkot tengah menggeber pembangunan sejumlah kantor pemerintahan yang akan dipusatkan di Ciputat.
"Memang tahun ini kita lagi membangun kantor di Ciputat, kantor pusat pemerintahan terpadu," ujar Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie kepada
Metrotvnews.com, Jumat (18/9/2015).
Benyamin menegaskan, pembangunan kantor pusat pemerintahan ini dijadwalkan kelar, akhir tahun. Supaya, kantor bisa segera digunakan, awal 2016. "Akhir tahun ini sudah jadi. Jadi awal tahun depan, sudah bisa pindah. Itu termasuk dengan kantor Wali Kota juga jajarannya seperti Sekretaris Daerah, akan menempati awal tahun depan," ujar dia.
Proyek kantor pusat pemerintahan terpadu itu, diketahui berada di kawasan Kecamatan Ciputat. Kawasan pusat pemerintahan ini dibangun di atas lahan seluas sekira tiga hektare dan telah dimulai sejak 2013. Lahan yang bakal dijadikan kantor pusat adalah aset yang diberikan Pemerintah Kabupaten Tangerang saat Tangsel memisahkan diri pada 2008.
Benyamin pun menuturkan, sejumlah dinas di Tangsel juga belum memiliki kantor. Sehingga mereka harus menyewa ruko ataupun rumah untuk dijadikan kantor sementara. Untuk anggaranya pun, diserahkan ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Untuk yang lain-lain, kantor dinas ya ini. Ada di masing-masing SKPD. Yang belum punya kantor dinas, dianggarkan ke masing-masing SKPD untuk menyewa ruko atau rumas. Ada beberapa yang belum ada kantor dinas, Dinas Sosial, Koperasi, Dinas Pemuda dan Olahraga itu semua dialokasikan di SKPD," tukasnya.
Kelak, awal tahun 2016 bagi kedinasan yang belum memiliki kantor dinas bakal menempati gedung baru di Kantor Pusat Pemerintahan Terpadu Tangsel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)
