medcom.id, Jakarta: Simpang Susun Semanggi, Jakarta akan diresmikan Presiden Joko Widodo besok malam. Sejumlah fasilitas sarana dan prasarana telah dipersiapkan.
Dari pantauan Metrotvnews.com, sejumlah pekerja tampak sedang mempersiapkan tenda dan panggung untuk agenda peresmian. Peresmian berlangsung di Taman Semanggi sisi sebelah kanan Jalan Jenderal Sudirman dari arah Bundaran HI.
Panggung dan tenda acara peresmian dihias dengan nuansa merah-putih. Peresmian ini bertepatan dengan HUT ke-72 Kemerdekaan RI. Sementara, untuk mencegah kerusakan rumput di taman, panitia melapisi dengan papan.
Persiapan peresmian simpang susun Semanggi Jakarta/MTVN/Whisnu Mardiansyah.
Dari keterangan salah satu petugas kontraktor PT Wijaya Karya (Wika), rencananya Presiden Joko Widodo akan meresmikan Simpang Susun Semanggi pukul 19.30 WIB. Atau pascaprosesi penurunan bendera pusaka di Istana Negara.
"Presiden nanti akan menandatangi prasasti," kata salah satu pegawai PT. Wika yang enggan disebutkan namanya kepada Metrotvnews.com di Simpang Susun Semanggi, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu 16 Agustus 2017.
Sementara tempat prasasti peresmian Simpang Susun Semanggi masih tertutup kain. Di lokasi yang sama pula akan berdiri delapan tugu. Yang masing-masing tugu mewakili susunan huruf kata 'Semanggi'.
Persiapan peresmian simpang susun Semanggi Jakarta/MTVN/Whisnu Mardiansyah.
"Masing-masing tugu akan menceritakan perjalanan sejarah Jembatan Semanggi sampai simpang Susun Semanggi," jelasnya.
Simpang Susun Semanggi dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada Jumat 28 Juli lalu.
Simpang Susun Semanggi bisa digunakan untuk kendaraan yang berbelok kanan langsung dari jalan arah barat (Tomang-Slipi) menuju kawasan Blok M dan dari arah timur (Cawang) menuju arah Bendungan Hilir- Jalan MH Thamrin.
Sementara untuk kupingan Semanggi eksisting hanya bisa digunakan untuk kendaraan berputar dari arah Slipi kembali ke arah Slipi dan dari arah Cawang kembali ke Cawang serta gerakan belok kanan dari Blok M menuju Cawang dan dari Bendungan Hilir menuju Slipi-Tomang.
Proyek Simpang Susun Semanggi dibangun sejak 8 April 2016 dengan dana sebesar Rp360 miliar. Dana pembangunan ini menggunakan kompensasi atas penambahan koefisien lantai bangunan dari PT Mitra Panca Persada. Jalur simpang susun sepanjang 1,6 kilometer ini, hanya boleh dilalui kendaraan roda empat.
medcom.id, Jakarta: Simpang Susun Semanggi, Jakarta akan diresmikan Presiden Joko Widodo besok malam. Sejumlah fasilitas sarana dan prasarana telah dipersiapkan.
Dari pantauan
Metrotvnews.com, sejumlah pekerja tampak sedang mempersiapkan tenda dan panggung untuk agenda peresmian. Peresmian berlangsung di Taman Semanggi sisi sebelah kanan Jalan Jenderal Sudirman dari arah Bundaran HI.
Panggung dan tenda acara peresmian dihias dengan nuansa merah-putih. Peresmian ini bertepatan dengan HUT ke-72 Kemerdekaan RI. Sementara, untuk mencegah kerusakan rumput di taman, panitia melapisi dengan papan.
Persiapan peresmian simpang susun Semanggi Jakarta/MTVN/Whisnu Mardiansyah.
Dari keterangan salah satu petugas kontraktor PT Wijaya Karya (Wika), rencananya Presiden Joko Widodo akan meresmikan Simpang Susun Semanggi pukul 19.30 WIB. Atau pascaprosesi penurunan bendera pusaka di Istana Negara.
"Presiden nanti akan menandatangi prasasti," kata salah satu pegawai PT. Wika yang enggan disebutkan namanya kepada
Metrotvnews.com di Simpang Susun Semanggi, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu 16 Agustus 2017.
Sementara tempat prasasti peresmian Simpang Susun Semanggi masih tertutup kain. Di lokasi yang sama pula akan berdiri delapan tugu. Yang masing-masing tugu mewakili susunan huruf kata 'Semanggi'.
Persiapan peresmian simpang susun Semanggi Jakarta/MTVN/Whisnu Mardiansyah.
"Masing-masing tugu akan menceritakan perjalanan sejarah Jembatan Semanggi sampai simpang Susun Semanggi," jelasnya.
Simpang Susun Semanggi dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada Jumat 28 Juli lalu.
Simpang Susun Semanggi bisa digunakan untuk kendaraan yang berbelok kanan langsung dari jalan arah barat (Tomang-Slipi) menuju kawasan Blok M dan dari arah timur (Cawang) menuju arah Bendungan Hilir- Jalan MH Thamrin.
Sementara untuk kupingan Semanggi eksisting hanya bisa digunakan untuk kendaraan berputar dari arah Slipi kembali ke arah Slipi dan dari arah Cawang kembali ke Cawang serta gerakan belok kanan dari Blok M menuju Cawang dan dari Bendungan Hilir menuju Slipi-Tomang.
Proyek Simpang Susun Semanggi dibangun sejak 8 April 2016 dengan dana sebesar Rp360 miliar. Dana pembangunan ini menggunakan kompensasi atas penambahan koefisien lantai bangunan dari PT Mitra Panca Persada. Jalur simpang susun sepanjang 1,6 kilometer ini, hanya boleh dilalui kendaraan roda empat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)
