Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku akan menambah sejumlah tempat untuk dijadikan lokasi fasilitas kesehatan (faskes) lantaran tingginya tingkat keterisian tempat tidur pasien covid-19 di hampir seluruh rumah sakit di Ibu Kota. Nantinya akan ada sejumlah titik faskes baru seperti Rusun Nagrak, Rusun Pasar Rumput, Asrama Haji hingga JIExpo Kemayoran yang digunakan.
"Kita akan mengupayakan tenaga kesehatan dalam jumlah yang besar, tempat tidur dan ruang ICU dalam jumlah yang besar dekat ini," jelas Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Rabu, 14 Juli 2021.
Walaupun belum diketahui pasti angka dari kapasitas tempat tidur yang akan disediakan, Ariza memperkirakan akan lebih dari 1.000 tempat tidur baru. Juga akan lebih dari 3.000 tenaga kesehatan baru untuk menangani lonjakan covid-19.
"Angkanya kita tunggu, prinsipnya paling tidak akan ada 1.000 bed yang disediakan di wisma atlet dan tempat lainnya. Begitu juga dengan tenaga medis lebih dari 3.000 yang tengah dipersiapkan Kemenkes, kita akan upayakan lonjakan ini agar semuanya dapat ditampung," jelasnya.
Dalam kondisi seperti ini pemerintah terus berupaya meningkatkan kapasitas tempat tidur dalam menangani pasien covid-19. Sejumlah rumah sakit lapangan telah didirikan.
Sebelumnya pemerintah menyiapkan 910 tempat tidur isolasi, termasuk 36 high care unit (HCU), dan lebih dari 370 tempat tidur untuk tenaga kesehatan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Pemerintah berhasil menyulap Asrama haji menjadi RSD covid-19. (Nuansa Islami)
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku akan menambah sejumlah tempat untuk dijadikan lokasi fasilitas kesehatan (faskes) lantaran tingginya tingkat keterisian tempat tidur pasien covid-19 di hampir seluruh rumah sakit di Ibu Kota. Nantinya akan ada sejumlah titik faskes baru seperti Rusun Nagrak, Rusun Pasar Rumput, Asrama Haji hingga JIExpo Kemayoran yang digunakan.
"Kita akan mengupayakan tenaga kesehatan dalam jumlah yang besar, tempat tidur dan ruang ICU dalam jumlah yang besar dekat ini," jelas Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Rabu, 14 Juli 2021.
Walaupun belum diketahui pasti angka dari kapasitas tempat tidur yang akan disediakan, Ariza memperkirakan akan lebih dari 1.000 tempat tidur baru. Juga akan lebih dari 3.000 tenaga kesehatan baru untuk menangani lonjakan covid-19.
"Angkanya kita tunggu, prinsipnya paling tidak akan ada 1.000 bed yang disediakan di wisma atlet dan tempat lainnya. Begitu juga dengan tenaga medis lebih dari 3.000 yang tengah dipersiapkan Kemenkes, kita akan upayakan lonjakan ini agar semuanya dapat ditampung," jelasnya.
Dalam kondisi seperti ini pemerintah terus berupaya meningkatkan kapasitas tempat tidur dalam menangani pasien covid-19. Sejumlah rumah sakit lapangan telah didirikan.
Sebelumnya pemerintah menyiapkan 910 tempat tidur isolasi, termasuk 36 high care unit (HCU), dan lebih dari 370 tempat tidur untuk tenaga kesehatan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Pemerintah berhasil menyulap Asrama haji menjadi RSD covid-19. (
Nuansa Islami)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
