Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Hasnaeni Moein--Metrotvnews.com/Whisnu Mardiansyah
Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Hasnaeni Moein--Metrotvnews.com/Whisnu Mardiansyah

Sambangi Kampung Akuarium, Hasnaeni Minta Doa Warga

Ilham wibowo • 11 April 2016 14:11
medcom.id, Jakarta: Warga Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, pasrah melihat alat berat 'menyapu' ratusan bangunan. Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Hasnaeni itu menyampaikan keprihatinan terkait penggusuran.
 
Wanita Emas ini tiba di lokasi, Senin (11/4/2016) sekitar pukul 12.30 WIB. Tanpa ragu Hasnaeni langsung meninjau hunian warga yang kini telah rata dengan tanah.
 
Dia meminta doa agar terpilih menjadi orang nomor satu di Jakarta, agar penggusuran tak menjadi tradisi. "Doakan saya jadi Gubernur. Sebentar lagi penindasan ini akan berakhir," kata Hasnaeni.

Ia menilai, penggusuran semena-mena. Warga tak diberi kesempatan berkemas atau membongkar sendiri hunian mereka. "Rakyat harus dilindungi. Jangan ada penindasan, rakyat cuma minta waktu dua bulan, Gubernur sekarang tega, kasian mereka (warga Kampung Akuarium)," tuturnya.
 
Perlawanan yang sempat dilakukan warga Akuarium, tidak membuat petugas menunda penggusuran. Warga mau tak mau harus angkat kaki dari kampung tanpa kompensasi.
 
Pantauan Metrotvnews.com, puluhan warga Akuarium mulai mengangkut barang-barang mereka. Rencananya, mereka pindah ke kontrakan baru. "Mau pindah, sudah dapat kontrakan di dekat (Kampung) Luar Batang," kata Linda, 36, warga Akuarium kepada Metrotvmews.com.
 
Linda mengaku, warga Akuarium tidak mendapatkan sosialisasi dari Kelurahan Penjaringan terkait penggusuran. Dia bilang, warga sudah beberapa kali melakukan mediasi dengan kelurahan, namun tidak ada solusi. "Percuma diskusi sama mereka (Kelurahan Penjaringan), cuma bisa janji. Ujung-ujungnya tidak ada ganti rugi," tutur wanita dua anak ini.
 
Pardi, 44, warga Kampung Akuarium lainnya, mengatakan, pemerintah seharusnya menangguhkan waktu penggusuran. Dia bilang, warga Akuarium belum siap untuk pindah. "Bayangkan, saya lahir di sini, terus hari ini saya diusir dari kampung sendiri," Ucap Pardi lirih.
 
Hingga saat ini ratusan warga Kampung Akuarium tampak sibuk membongkar rumah mengeluarkan barang-barang rumah tangga. Mereka harus cepat berkemas, sebelum alat berat meruntuhkan rumah mereka.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan