medcom.id, Jakarta: Tim independen besutan polri hingga kin ibelum menemukan bukti, terkait alilran duit ke pejabat polri sebanyak Rp90 miliar dalam nyanyian gembong narkoba yang telah dieksekusi mati, Freddy Budiman. Penanggung jawab tim independen Komjen Dwi Priyatno pun membenarkan hal tersebut.
"Berkaitan aliran dana Rp90 miliar dari Freddy belum ada faktanya," ujar Dwi.
Hal itu didapat Dwi, setelah tim independen lakukan pemeriksaan terhadap adik Freddy, Latief alias Johny Suhendra di LP Cipinang, Jakarta. Pemeriksaan Latief lantaran dia diduga mengetahu jaringan Freddy, serta informasi terkait bisnis haram kakaknya itu.
Meskipun belum mendapatkan kebenaran terkait aliran duit puluhan miliar itu, pihaknya bakal terus lakukan pemeriksaan terhadap sejumlah sumber informasi yang diduga mengetahui pertemuan antara Koordinator KontraS Haris Azhar dan Freddy.
Dwi membenarkan, Haris sempat bertemu dengan Freddy saat berkunjung ke Nusakambangan, Cilacap. Di sana, Haris didampingi oleh Kepala LP Liberti Sitinjak, Pendeta Andreas, dan Jhon Kei.
"Iya benar memang ada pertemuan," singkatnya.
medcom.id, Jakarta: Tim independen besutan polri hingga kin ibelum menemukan bukti, terkait alilran duit ke pejabat polri sebanyak Rp90 miliar dalam nyanyian gembong narkoba yang telah dieksekusi mati, Freddy Budiman. Penanggung jawab tim independen Komjen Dwi Priyatno pun membenarkan hal tersebut.
"Berkaitan aliran dana Rp90 miliar dari Freddy belum ada faktanya," ujar Dwi.
Hal itu didapat Dwi, setelah tim independen lakukan pemeriksaan terhadap adik Freddy, Latief alias Johny Suhendra di LP Cipinang, Jakarta. Pemeriksaan Latief lantaran dia diduga mengetahu jaringan Freddy, serta informasi terkait bisnis haram kakaknya itu.
Meskipun belum mendapatkan kebenaran terkait aliran duit puluhan miliar itu, pihaknya bakal terus lakukan pemeriksaan terhadap sejumlah sumber informasi yang diduga mengetahui pertemuan antara Koordinator KontraS Haris Azhar dan Freddy.
Dwi membenarkan, Haris sempat bertemu dengan Freddy saat berkunjung ke Nusakambangan, Cilacap. Di sana, Haris didampingi oleh Kepala LP Liberti Sitinjak, Pendeta Andreas, dan Jhon Kei.
"Iya benar memang ada pertemuan," singkatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
