Waspada! Penipu Mengatasnamakan Redaksi KPK Tipikor di Grup WA

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menemukan dugaan penipuan yang membawa nama instansinya. Modus kali ini membuka pendaftaran untuk masuk ke dalam grup WhatsApp. Juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri menyebut modus itu menggunakan nama Redaksi KPK Tipikor. Lembaga Antirasuah menegaskan tidak pernah bekerja sama dan membuat organisasi itu. "Kami memastikan organisasi tersebut tidak ada afiliasinya ataupun kerja sama dengan KPK," kata Ali melalui keterangan tertulis, Senin, 8 Mei 2023. Ali menjelaskan organisasi itu membuat poster undangan yang disebar di media sosial dan aplikasi pesan singkat. Mereka menggunakan logo dan identitas visual yang dibikin mirip KPK.   "Saat ini mereka mengumumkan sedang membuka pendaftaran untuk beberapa posisi jabatan pada organisasi tersebut," ucap Ali. Masyarakat diminta berhati-hati dengan modus penipuan itu. Apalagi, kata Ali, jika mengaku sudah bermitra dengan KPK. Lebih lanjut, KPK menduga modus penipuan seperti ini bakal menjadi lebih banyak ke depannya. Sebab, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah mau dimulai yang membuat orang tidak bertanggung jawab ingin meraup untuk dengan membawa nama Lembaga Antikorupsi. "Menjelang tahun politik ini, hoaks dan disinformasi rentan berkembang di masyarakat, yang tidak jarang mengatasnamakan KPK. Termasuk beredarnya berbagai poster yang menampilkan ataupun memanfaatkan nama pimpinan dan pejabat di KPK," tutur Ali. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id