Negara tidak Pernah Setuju Bailout Bank Century

medcom.id, Jakarta: Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan dana talangan (bailout) Bank Century yang diberikan pemerintah melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melanggar peraturan pemerintah. Menurut JK, pada 2008 pemerintah tidak mengizinkan penjaminan penuh (blanket guarantee). "Saat dilaporkan tanggal 13 (November 2013) hanya dikatakan Bank Century kalah kliring. Saya katakan tidak boleh ada penjaminan penuh, kalau tidak ada garansi tidak boleh bailout. Karena dasar bailout apabila pemerintah setuju bahwa semua bank gagal dijamin pemerintah (blanket guarantee), tapi aturan itu kan tidak ada," kata JK saat bersaksi untuk terdakwa Budi Mulya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (8/5/2014). Kebijakan blanket guarantee ditolak oleh JK karena kebijakan tersebut terbukti dapat menyulitkan negara seperti yang terjadi pada 1998 lalu saat pemberian bailout BLBI hingga Rp 600 triliun lebih. Menurutnya, kebijakan yang boleh dilakukan Bank Indonesia untuk bank yang alami kesulitan likuiditas dengan melakukan penjaminan terbatas yakni rekening dan deposito di bawah Rp 2 miliar dijaminkan LPS. "Kita punya pengalaman 1998 itu, itu yang sebabkan bailout BLBI Rp600 triliun lebih. Sampai sekarang kita harus bayar Rp100 triliun dari bunga dan cicilan dari BLBI itu, jangan pernah terjadi apapun dengan blanket. Itu penyebab krisis 1998, yang boleh saat itu adalah penjaminan terbatas," terangnya. JK sendiri mengakui baru mengetahui Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dan BI memutuskan dana talangan dan bank gagal berdampak sistemik kepada Bank Century empat hari setelah penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Namun, saat itu Gubernur BI Boediono mengatakan Bank Century dirampok Robert Tantular sehingga memerlukan dana talangan. Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) itu mengakui pemberian Penyertaan Modal Sementara (PMS) sama dengan memberikan blanket guarantee dimana pemerintah dan BI memenuhi semua kebutuhan Bank Century. "Ya. (Bank Century) termasuk (blanket guarantee) dalam arti pemerintah menjamin seluruh jaminan perbankan. Negara tidak setuju (bailout Century)," ujarnya.