medcom.id, Jakarta: Pelaksanaan hukuman mati jilid III dikabarkan akan dilaksanakan pekan ini. Meski belum diketahui kapan jadwal pelaksanaan hukuman mati itu, Kementerian Hukum dan HAM memastikan telah menyiapkan tempat.
"Tempat sudah siap. Kalau soal waktu tanya Jaksa Agung," kata Menkumham Yasonna Laoly di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/8/2016).
Dia juga memastikan, Jaksa Agung sudah mempertimbangkan dengan matang para terpidana yang bakal dihukum mati. Meski sejumlah terpidana telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK).
"Pak jaksa tidak segampang itu melakukan eksekusi, jika tidak mengkaji secara mendalam tentang keputusan pengadilan," ujar dia.
Terkait masih banyak yang meminta ditundanya hukuman mati, Yasonna mengatakan semua keputusan sudah dipertimbangkan dengan matang.
"Kalau dari hukumnya sudah mempertimbangkan semuanya, ya keputusannya pak Jaksa Agung yang tentukan," ucap dia.
Sejumlah petugas kepolisian bersenjata berkumpul sebelum diseberangkan ke Pulau Nusakambangan, di Dermaga Penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jateng, Rabu (27/7/2016). Foto: Antara/Idhad Zakaria
Sampai saat ini pelaksanaan hukuman mati masih terus disiapkan. Pagi tadi, dua rombongan mobil ambulans yang membawa 14 peti jenazah tiba di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Dilansir Antara, rombongan pertama sebanyak delapan mobil ambulans menyeberang ke Nusakambangan pukul 06.00 WIB, disusul rombongan kedua sebanyak sembilan ambulans pukul 06.30 WIB. Hanya 14 ambulans yang membawa peti jenazah, sisa tiga ambulans untuk cadangan.
"Semua sudah pada posisi masing-masing, baik itu petugas keamanan dari Kepolisian maupun keluarga sudah diberi tahu," kata Prasetyo di Jakarta, kemarin.
medcom.id, Jakarta: Pelaksanaan hukuman mati jilid III dikabarkan akan dilaksanakan pekan ini. Meski belum diketahui kapan jadwal pelaksanaan hukuman mati itu, Kementerian Hukum dan HAM memastikan telah menyiapkan tempat.
"Tempat sudah siap. Kalau soal waktu tanya Jaksa Agung," kata Menkumham Yasonna Laoly di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/8/2016).
Dia juga memastikan, Jaksa Agung sudah mempertimbangkan dengan matang para terpidana yang bakal dihukum mati. Meski sejumlah terpidana telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK).
"Pak jaksa tidak segampang itu melakukan eksekusi, jika tidak mengkaji secara mendalam tentang keputusan pengadilan," ujar dia.
Terkait masih banyak yang meminta ditundanya hukuman mati, Yasonna mengatakan semua keputusan sudah dipertimbangkan dengan matang.
"Kalau dari hukumnya sudah mempertimbangkan semuanya, ya keputusannya pak Jaksa Agung yang tentukan," ucap dia.
Sejumlah petugas kepolisian bersenjata berkumpul sebelum diseberangkan ke Pulau Nusakambangan, di Dermaga Penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jateng, Rabu (27/7/2016). Foto: Antara/Idhad Zakaria
Sampai saat ini pelaksanaan hukuman mati masih terus disiapkan. Pagi tadi, dua rombongan mobil ambulans yang membawa 14 peti jenazah tiba di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Dilansir Antara, rombongan pertama sebanyak delapan mobil ambulans menyeberang ke Nusakambangan pukul 06.00 WIB, disusul rombongan kedua sebanyak sembilan ambulans pukul 06.30 WIB. Hanya 14 ambulans yang membawa peti jenazah, sisa tiga ambulans untuk cadangan.
"Semua sudah pada posisi masing-masing, baik itu petugas keamanan dari Kepolisian maupun keluarga sudah diberi tahu," kata Prasetyo di Jakarta, kemarin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
