Jakarta: Penyidik Polda Metro Jaya masih mendalami penembakan terhadap bos pelayaran, Sugianto, 57, di rumah toko (ruko), Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sejumlah orang termasuk keluarga korban diperiksa.
"Pemeriksaan terhadap latar belakang korban menjadi hal yang sangat penting untuk mengarahkan (motif)," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 18 Agustus 2020.
Penyidik juga memeriksa teman bisnis korban. Pemeriksaan dilakukan di Polres Metro Jakarta Utara.
Tubagus belum mau membeberkan hasil pemeriksaan terhadap keluarga korban. Sebab, hal itu masuk ranah penyidikan.
"Nah itu yang belum saya bisa sampaikan," ucap dia.
Sugianto tewas ditembak orang tak dikenal tak jauh dari ruko miliknya di Kelapa Gading. Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis, 13 Agustus 2020.
(Baca: Polisi Uji Balistik Proyektil Kasus Penembakan Bos Ekspedisi)
Pelaku penembakan diduga satu orang. Sementara itu, satu orang lain menunggu di depan kawasan ruko.
Polisi telah membuat sketsa wajah kedua pelaku. Sketsa wajah telah disebar ke media sosial.
Ciri-ciri eksekutor penembakan ialah pria berusia sekitar 35 tahun, warna kulit sawo matang, berperawakan kurus dengan tinggi badan sekira 160 sentimeter. Pria tersebut menggunakan topi dan masker saat mengeksekusi Sugianto.
Sedangkan, pelaku kedua berciri-ciri pria berusia kurang lebih 45 tahun, warna kulit hitam, rambut ikal, berperawakan gemuk dengan tinggi sekitar 170 sentimeter. Dia berperan sebagai joki yang membawa sepeda motor untuk membonceng sang eksekutor melarikan diri.
Jakarta: Penyidik Polda Metro Jaya masih mendalami
penembakan terhadap bos pelayaran, Sugianto, 57, di rumah toko (ruko), Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sejumlah orang termasuk keluarga korban diperiksa.
"Pemeriksaan terhadap latar belakang korban menjadi hal yang sangat penting untuk mengarahkan (motif)," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 18 Agustus 2020.
Penyidik juga memeriksa teman bisnis korban. Pemeriksaan dilakukan di Polres Metro Jakarta Utara.
Tubagus belum mau membeberkan hasil pemeriksaan terhadap keluarga korban. Sebab, hal itu masuk ranah penyidikan.
"Nah itu yang belum saya bisa sampaikan," ucap dia.
Sugianto
tewas ditembak orang tak dikenal tak jauh dari ruko miliknya di Kelapa Gading. Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis, 13 Agustus 2020.
(Baca:
Polisi Uji Balistik Proyektil Kasus Penembakan Bos Ekspedisi)
Pelaku penembakan diduga satu orang. Sementara itu, satu orang lain menunggu di depan kawasan ruko.
Polisi telah membuat sketsa wajah kedua pelaku. Sketsa wajah telah disebar ke media sosial.
Ciri-ciri eksekutor penembakan ialah pria berusia sekitar 35 tahun, warna kulit sawo matang, berperawakan kurus dengan tinggi badan sekira 160 sentimeter. Pria tersebut menggunakan topi dan masker saat mengeksekusi Sugianto.
Sedangkan, pelaku kedua berciri-ciri pria berusia kurang lebih 45 tahun, warna kulit hitam, rambut ikal, berperawakan gemuk dengan tinggi sekitar 170 sentimeter. Dia berperan sebagai joki yang membawa sepeda motor untuk membonceng sang eksekutor melarikan diri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
