Jakarta: Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin yakin uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa selesai cepat. DPR segera memproses capim KPK setelah surat dari Presiden Joko Widodo diterima.
"Kalau hari ini diterima presiden pukul 15.00 WIB, asumsi diteruskan pada lembaga DPR, pekan depan komisi III bisa mulai. Sekitar seminggu bisa (diproses)," ujar Aziz Syamsuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 2 September 2019.
Politikus Golkar itu menjelaskan berdasarkan mekanisme, pemilihan calon pimpinan KPK harus melalui paripurna. Sebelum itu, dilakukan pembahasan lebih dulu di tingkat badan musyawarah (bamus) dengan seluruh fraksi di DPR.
"Kemudian diteruskan pada komisi yang ditunjuk, dalam hal ini komisi teknis masalah hukum adalah komisi III," beber dia.
Aziz yakin DPR periode 2014-2019 bisa menuntaskan uji kelayakan dan kepatutan capim KPK. Dia berharap Presiden Jokowi segera menyerahkan surat pengujian.
"Kalau masuk dalan pekan ini atau pekan depan, masih bisa (diselesaikan DPR periode 2014-2019)," tutur dia.
Panitia seleksi akan menyerahkan 10 nama calon pimpinan KPK kepada Presiden Joko Widodo hari ini. Sebanyak 20 capim KPK lolos proses wawancara, uji publik, dan tes kesehatan.
Mekanismenya, 10 nama tersebut akan diserahkan presiden ke DPR. Lalu, para capim akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III. DPR akan memilih lima dari 10 nama tersebut.
Berikut 20 nama capim yang lolos tes wawancara, uji publik, dan kesehatan:
1. Alexander Marwata (Komisioner KPK)
2. Antam Novambar (Anggota Polri)
3. Bambang Sri Herwanto (Anggota Polri)
4. Cahyo RE Wibowo (Karyawan BUMN)
5. Firli Bahuri (Anggota Polri)
6. I Nyoman Wara (Auditor BPK)
7. Jimmy Muhamad Rifai Gani (Penasihat Menteri Desa)
8. Johanis Tanak (Jaksa)
9. Lili Pintauli Siregar (Advokat)
10. Luthfi Jayadi Kurniawan (Dosen)
11. Jasman Pandjaitan (Pensiunan Jaksa)
12. Nawawi Pomolango (Hakim)
13. Neneng Euis Fatimah (Dosen)
14. Nurul Ghufron (Dosen)
15. Roby Arya (PNS Seskab)
16- Sigit Danang Joyo (PNS Kemenkeu)
17. Sri Handayani (Anggota Polri)
18. Sugeng Purnomo (Jaksa)
19. Sujanarko (Pegawai KPK)
20. Supardi (Jaksa)
Jakarta: Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin yakin uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa selesai cepat. DPR segera memproses capim KPK setelah surat dari Presiden Joko Widodo diterima.
"Kalau hari ini diterima presiden pukul 15.00 WIB, asumsi diteruskan pada lembaga DPR, pekan depan komisi III bisa mulai. Sekitar seminggu bisa (diproses)," ujar Aziz Syamsuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 2 September 2019.
Politikus Golkar itu menjelaskan berdasarkan mekanisme, pemilihan calon pimpinan KPK harus melalui paripurna. Sebelum itu, dilakukan pembahasan lebih dulu di tingkat badan musyawarah (bamus) dengan seluruh fraksi di DPR.
"Kemudian diteruskan pada komisi yang ditunjuk, dalam hal ini komisi teknis masalah hukum adalah komisi III," beber dia.
Aziz yakin DPR periode 2014-2019 bisa menuntaskan uji kelayakan dan kepatutan capim KPK. Dia berharap Presiden Jokowi segera menyerahkan surat pengujian.
"Kalau masuk dalan pekan ini atau pekan depan, masih bisa (diselesaikan DPR periode 2014-2019)," tutur dia.
Panitia seleksi akan menyerahkan 10 nama calon pimpinan KPK kepada Presiden Joko Widodo hari ini. Sebanyak 20 capim KPK lolos proses wawancara, uji publik, dan tes kesehatan.
Mekanismenya, 10 nama tersebut akan diserahkan presiden ke DPR. Lalu, para capim akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III. DPR akan memilih lima dari 10 nama tersebut.
Berikut 20 nama capim yang lolos tes wawancara, uji publik, dan kesehatan:
1. Alexander Marwata (Komisioner KPK)
2. Antam Novambar (Anggota Polri)
3. Bambang Sri Herwanto (Anggota Polri)
4. Cahyo RE Wibowo (Karyawan BUMN)
5. Firli Bahuri (Anggota Polri)
6. I Nyoman Wara (Auditor BPK)
7. Jimmy Muhamad Rifai Gani (Penasihat Menteri Desa)
8. Johanis Tanak (Jaksa)
9. Lili Pintauli Siregar (Advokat)
10. Luthfi Jayadi Kurniawan (Dosen)
11. Jasman Pandjaitan (Pensiunan Jaksa)
12. Nawawi Pomolango (Hakim)
13. Neneng Euis Fatimah (Dosen)
14. Nurul Ghufron (Dosen)
15. Roby Arya (PNS Seskab)
16- Sigit Danang Joyo (PNS Kemenkeu)
17. Sri Handayani (Anggota Polri)
18. Sugeng Purnomo (Jaksa)
19. Sujanarko (Pegawai KPK)
20. Supardi (Jaksa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
