Populer Nasional: Aksi Brutal Nurhadi Hingga Lonjakan Pasien Covid-19 di Jakarta

Jakarta: Mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA), Nurhadi, memukul salah satu petugas rumah tahanan (rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pemukulan diduga terjadi karena Nurhadi salah paham ihwal sosialisasi renovasi kamar mandi tahanan.   “Benar diduga telah terjadi tindakan kekerasan fisik yang dilakukan oleh tahanan KPK atas nama NHD (Nurhadi),” kata pelaksana tugas (Plt) juru bicara KPK bidang penindakan Ali Fikri dalam keterangan tertulis, Jumat, 29 Januari 2021.   Ali menyebut pemukulan terjadi pada Kamis, 28 Januari 2021, sekira pukul 16.30 WIB. Pemukulan terjadi di Rutan Ground A, Gedung KPK Kavling C-1, Jakarta Selatan. Kejadian ini berawal dari petugas rutan KPK yang menyampaikan rencana renovasi salah satu kamar mandi untuk tahanan. Namun, Nurhadi diduga salah memahami sosialisasi sehingga memukul petugas tersebut.   "Tindakan kekerasan fisik yang dilakukan oleh NHD turut disaksikan oleh petugas rutan KPK lainnya," kata dia. Baca: Kronologi Pemukulan Petugas Rutan KPK Oleh Nurhadi Artikel pemukulan ini manjadi salah satu berita paling banyak dicari pembaca Kanal Nasional Medcom.id. Di sisi lain, pembaca juga menyorot berita terkait penambahan pasien covid-19 di DKI Jakarta secara signifikan. Pasien positif covid-19 di DKI Jakarta bertambah 3.448 orang. Total ada 262.753 kasus konfirmasi positif di Ibu Kota.   "Jumlah kasus aktif di Jakarta Jakarta naik sebanyak 970 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 23.389 orang yang masih dirawat atau isolasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Jumat, 29 Januari 2021.   Menurut dia, ada akumulasi data 505 kasus dari dua laboratorium rumah sakit swasta dalam tujuh hari terakhir terakhir yang baru dilaporkan. Di sisi lain, ada 2.439 pasien covid-19 yang pulih sehingga total 235.140 orang telah dinyatakan bebas covid-19 dengan tingkat kesembuhan 89,5 persen. Di samping itu, jumlah kematian hari ini bertambah 39 orang. Total 4.224 pasien meninggal sehingga persentase kematian di DKI mencapai 1,6 persen. Sementara itu, persentase kematian di tingkat nasional mencapai 2,8 persen. Baca: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 3.448   Dinkes mencatat persentase kasus positif dalam pemeriksaan (positivity rate) di Jakarta mencapai 15,3 persen dalam sepekan terakhir, sedangkan selama pandemi mencapai 10 persen. Positivity rate di DKI masih di atas standar aman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni lima persen. Pemerintah Provinsi DKI hari ini menjalankan tes polymerase chain reaction (PCR) terhadap 19.069 spesimen. Sebanyak 17.928 orang dites PCR untuk memastikan diagnosis atas kasus baru. Hasilnya, 2.943 positif dan 14.985 negatif. Berita soal kelanjutan pemukulan yang dilakukan Nurhadi dan perkembangan covid-19 bakal terus diperbarui. Klik di sini untuk mendapatkan informasi terbaru dari Kanal Nasional Medcom.id.