medcom.id, Jakarta: Politikus PDI Perjuangan Ganjar Pranowo meminta kader partai yang terjaring operasi tangkap tangan oleh KPK segera diproses secara hukum. Kata dia, partai tidak akan membela kader nakal jika terbukti bersalah.
"Ya, pokoknya kalau salah, ya dihukum," kata Ganjar di sela-sela buka bersama di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (20/6/2015).
Ganjar mengatakan, Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tak akan melakukan pembelaan jika kader yang ditangkap terbukti bersalah. "Apalagi OTT, tidak ada ampun," tegas dia.
Menurut Gubernur Jawa Tengah itu, sanksi terberat yang akan diterima kader nakal tersebut adalah pemecatan. Dia sangat yakin, kader tersebut akan segera dipecat dari partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
"Kalo sudah OTT, ya sanksinya dipecat. Pasti pecat itu," pungkas dia.
Seperti diketahui, malam tadi, Jumat (19/6/2015), Anggota DPRD Musi Banyuasin (Muba) asal PDIP Bambang Karyanto (BK) terjaring OTT oleh KPK. Selain itu, juga ada anggota DPRD asal Gerinda Adam Munandar (ADM). Keduanya dicokok saat menerima suap sebesar Rp2,56 miliar.
medcom.id, Jakarta: Politikus PDI Perjuangan Ganjar Pranowo meminta kader partai yang terjaring operasi tangkap tangan oleh KPK segera diproses secara hukum. Kata dia, partai tidak akan membela kader nakal jika terbukti bersalah.
"Ya, pokoknya kalau salah, ya dihukum," kata Ganjar di sela-sela buka bersama di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (20/6/2015).
Ganjar mengatakan, Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tak akan melakukan pembelaan jika kader yang ditangkap terbukti bersalah. "Apalagi OTT, tidak ada ampun," tegas dia.
Menurut Gubernur Jawa Tengah itu, sanksi terberat yang akan diterima kader nakal tersebut adalah pemecatan. Dia sangat yakin, kader tersebut akan segera dipecat dari partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
"Kalo sudah OTT, ya sanksinya dipecat. Pasti pecat itu," pungkas dia.
Seperti diketahui, malam tadi, Jumat (19/6/2015), Anggota DPRD Musi Banyuasin (Muba) asal PDIP Bambang Karyanto (BK) terjaring OTT oleh KPK. Selain itu, juga ada anggota DPRD asal Gerinda Adam Munandar (ADM). Keduanya dicokok saat menerima suap sebesar Rp2,56 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DRI)
