medcom.id, Jakarta: Tim Densus 88 Antiteror menggeledah rumah MI aliasa Kiki alias Ikbal, terduga teroris, di Bandung, Jawa Barat, Senin 5 Juni. Penggeledahan pagi tadi, mulai pukul 09.00 WIB hingga 10.30 WIB.
"Dari penggeledahan didapatkan ada beberapa barang," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2017.
Rikwanto membeberkan, barang-barang yang ditemukan dan disita berupa dua samurai, enam bintang tajam,
satu golok, lima belati, 42 anak panah beserta dua busur panah.
Selain itu, Tim Densus juga menemukan empat botol kecil arang tumbuk, baut, paku, dua kotak peluru senapan angin, solder, panci presto, gerinda, kabel listrik, switching listrik, accu 12 volt, buku jihad, catatan topografi suatu daerah, kartu telepon genggam, dan buku tabungan.
"Diduga yang akan digunakan sebagai bahan peledak," jelasnya.
Penyidik masih mengembangkan hasil penggeledahan di rumah MI. Penyidik juga akan mengonfirmasi temuan itu ke MI untuk mendapatkan informasi yang utuh.
"Proses masih berlangsung, masih kami pelajari, termasuk dengan buku rekening ini masih harus kita konfirmasi lagi," ujarnya.
Kemarin, Tim Densus menangkap MI dan FS di Bandung. Keduanya diduga terlibat bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Tim Densus sudah menangkap 11 orang terduga teroris di Kampung Melayu, empat di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
medcom.id, Jakarta: Tim Densus 88 Antiteror menggeledah rumah MI aliasa Kiki alias Ikbal, terduga teroris, di Bandung, Jawa Barat, Senin 5 Juni. Penggeledahan pagi tadi, mulai pukul 09.00 WIB hingga 10.30 WIB.
"Dari penggeledahan didapatkan ada beberapa barang," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2017.
Rikwanto membeberkan, barang-barang yang ditemukan dan disita berupa dua samurai, enam bintang tajam,
satu golok, lima belati, 42 anak panah beserta dua busur panah.
Selain itu, Tim Densus juga menemukan empat botol kecil arang tumbuk, baut, paku, dua kotak peluru senapan angin, solder, panci presto, gerinda, kabel listrik,
switching listrik,
accu 12
volt, buku jihad, catatan topografi suatu daerah, kartu telepon genggam, dan buku tabungan.
"Diduga yang akan digunakan sebagai bahan peledak," jelasnya.
Penyidik masih mengembangkan hasil penggeledahan di rumah MI. Penyidik juga akan mengonfirmasi temuan itu ke MI untuk mendapatkan informasi yang utuh.
"Proses masih berlangsung, masih kami pelajari, termasuk dengan buku rekening ini masih harus kita konfirmasi lagi," ujarnya.
Kemarin, Tim Densus menangkap MI dan FS di Bandung. Keduanya diduga terlibat bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Tim Densus sudah menangkap 11 orang terduga teroris di Kampung Melayu, empat di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)
