medcom.id, Jakarta: Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) terus menelisik kasus dugaan suap yang melibatkan pengacara kondang O.C. Kaligis dan anak buahnya. Hari ini, dua anak buah Kaligis diperiksa buat tersangka penyuap hakim PTUN Medan M Yagari Bhastara alias Gerry.
"Iya, diperiksa untuk tersangka MYB," kata Kepala Bagian Informasi dan Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (24/7/2015).
Dari jadwal pemeriksaan yang dikeluarkan, dua anak buah Kaligis yang diperiksa adalah Yurinda Tri Achyuni dan Venny Octarina Misnan. Keduanya sudah menghadiri pemeriksaan, tapi kedatangan keduanya tidak diketahui awak wartawan. Dalam kasus ini KPK sudah mengeluarkan surat pencegahan ke luar negeri.
Selain anak buah Kaligis, KPK menjadwalkan pemeriksaan pada Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, OC Kaligis dan anggota hakim PTUN Medan Dermawan Ginting. Namun, Gatot dipastikan tak hadir. Sementara Kaligis, menolak diperiksa.
KPK diketahui sedang mencari sumber dana kasus dugaan suap terhadap hakim PTUN Medan. Kasus ini sudah menyeret Ketua PTUN Tripeni Irianto Putro, Hakim Amir Fauzi, dan Hakim Dermawan Ginting. Pengacara M. Yagari Bhastara alias Gerry dari kantor pengacara OC Kaligis serta panitera Syamsir Yusfan yang juga menjabat Sekretaris PTUN Medan turut dijerat.
Mereka dicokok KPK pada Kamis 9 Juli lalu. Saat penangkapan, penyidik KPK mengamankan USD15 ribu dan SGD5 ribu dari Ruangan Ketua PTUN Medan. Diduga saat itu mereka menerima uang suap untuk memenangkan perkara yang digugat Pemerintah Provinsi Sumut melalui Kabiro Keuangan Sumut Ahmad Fuad Lubis yang diacarakan Gerry.
KPK terus menelusuri asal sumber suap ini. Lembaga antikorupsi berkeyakinan, uang yang ditemukan bukan berasal dari Gerry. KPK juga sudah menggeledah kantor OC Kaligis dan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.
medcom.id, Jakarta: Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) terus menelisik kasus dugaan suap yang melibatkan pengacara kondang O.C. Kaligis dan anak buahnya. Hari ini, dua anak buah Kaligis diperiksa buat tersangka penyuap hakim PTUN Medan M Yagari Bhastara alias Gerry.
"Iya, diperiksa untuk tersangka MYB," kata Kepala Bagian Informasi dan Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (24/7/2015).
Dari jadwal pemeriksaan yang dikeluarkan, dua anak buah Kaligis yang diperiksa adalah Yurinda Tri Achyuni dan Venny Octarina Misnan. Keduanya sudah menghadiri pemeriksaan, tapi kedatangan keduanya tidak diketahui awak wartawan. Dalam kasus ini KPK sudah mengeluarkan surat pencegahan ke luar negeri.
Selain anak buah Kaligis, KPK menjadwalkan pemeriksaan pada Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, OC Kaligis dan anggota hakim PTUN Medan Dermawan Ginting. Namun, Gatot dipastikan tak hadir. Sementara Kaligis, menolak diperiksa.
KPK diketahui sedang mencari sumber dana kasus dugaan suap terhadap hakim PTUN Medan. Kasus ini sudah menyeret Ketua PTUN Tripeni Irianto Putro, Hakim Amir Fauzi, dan Hakim Dermawan Ginting. Pengacara M. Yagari Bhastara alias Gerry dari kantor pengacara OC Kaligis serta panitera Syamsir Yusfan yang juga menjabat Sekretaris PTUN Medan turut dijerat.
Mereka dicokok KPK pada Kamis 9 Juli lalu. Saat penangkapan, penyidik KPK mengamankan USD15 ribu dan SGD5 ribu dari Ruangan Ketua PTUN Medan. Diduga saat itu mereka menerima uang suap untuk memenangkan perkara yang digugat Pemerintah Provinsi Sumut melalui Kabiro Keuangan Sumut Ahmad Fuad Lubis yang diacarakan Gerry.
KPK terus menelusuri asal sumber suap ini. Lembaga antikorupsi berkeyakinan, uang yang ditemukan bukan berasal dari Gerry. KPK juga sudah menggeledah kantor OC Kaligis dan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TII)
