Jakarta: Pembakaran halte bus TransJakarta di Sarinah, Jakarta Pusat, saat demonstrasi menolak Undang-Undang Cipta Kerja didalami. Alat bukti insiden 8 Oktober 2020 itu tengah dikumpulkan.
"Kami kan masih mengumpulkan alat bukti yang lain untuk mengejar (pelaku) yang lainnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Jakarta, Sabtu, 31 Oktober 2020.
Pernyataan Yusri terkait tayangan Narasi TV tentang kronologi perusakan dan pembakaran halte bus TransJakarta. Hal tersebut diapresiasi.
"Kalau ada informasi seperti ini, bagus. Terima kasih banyak, nanti kita lakukan lidik (penyelidikan). Kami bisa jadikan bahan untuk lakukan pengejaran pelaku-pelaku yang lainnya," ucap Yusri.
Selain itu, pihaknya juga menyelidiki kemungkinan tersangka baru dalam kasus ini. Bukti-bukti baru masih dicari.
"Kami masih mengejar (pelaku lain), ini masih ada lagi. Emang dipikir yang bakar satu halte satu orang doang?," tegasnya.
Narasi TV mengunggah video kronologis kebakaran Halte Sarinah. Berdasarkan temuan Narasi TV, para terduga pelaku pembakaran bukan berasal dari massa aksi penolak UU Cipta Kerja.
Jakarta: Pembakaran halte bus TransJakarta di Sarinah, Jakarta Pusat, saat
demonstrasi menolak Undang-Undang
Cipta Kerja didalami. Alat bukti insiden 8 Oktober 2020 itu tengah dikumpulkan.
"Kami kan masih mengumpulkan alat bukti yang lain untuk mengejar (pelaku) yang lainnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Jakarta, Sabtu, 31 Oktober 2020.
Pernyataan Yusri terkait tayangan Narasi TV tentang kronologi perusakan dan pembakaran halte bus TransJakarta. Hal tersebut diapresiasi.
"Kalau ada informasi seperti ini, bagus. Terima kasih banyak, nanti kita lakukan lidik (penyelidikan). Kami bisa jadikan bahan untuk lakukan pengejaran pelaku-pelaku yang lainnya," ucap Yusri.
Selain itu, pihaknya juga menyelidiki kemungkinan tersangka baru dalam kasus ini. Bukti-bukti baru masih dicari.
"Kami masih mengejar (pelaku lain), ini masih ada lagi. Emang dipikir yang bakar satu halte satu orang doang?," tegasnya.
Narasi TV mengunggah video kronologis kebakaran Halte Sarinah. Berdasarkan temuan Narasi TV, para terduga pelaku pembakaran bukan berasal dari massa aksi penolak UU Cipta Kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)
