2.468 Warga Menjalani Rapid Test Antigen Gratis, 25 Reaktif Covid-19

Jakarta: Sebanyak 2.468 warga menjalani rapid test antigen gratis yang disediakan oleh Polda Metro Jaya dalam operasi lilin jaya 2020. Ribuan orang itu menjalani rapid test antigen selama tiga hari dari 23-25 Desember 2020. "Total 2.468 orang menjalani rapid test antigen, hasilnya 2.443 non reaktif, 25 orang reaktif," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Metro Jaya Kombes Umar Shahab kepada Medcom.id, Jumat, 25 Desember 2020. Pelayanan rapid test antigen ini diberikan kepada masyarakat yang hendak bepergian ke luar kota saat libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 sejak Rabu, 23 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Sebanyak 25 orang yang dinyatakan reaktif dilarang bepergian. "Untuk yang reaktif direkomendasikan untuk tes polymerase chain reaction (PCR) ke puskesmas atau rumah sakit terdekat," ujar Umar. Umar memerinci data masyarakat yang menjalani rapid test antigen dalam tiga hari tersebut. Pada hari pertama, yakni Rabu, 23 Desember 2020, ada 846 orang. "Sebanyak 835 non reaktif, sembilan orang reaktif," ungkap Umar. Kemudian, pada Kamis, 24 Desember 2020, ada 1.018 orang menjalani rapid test antigen. Sebanyak 11 orang dinyatakan reaktif covid-19. Sedangkan, pada Jumat, 25 Desember 2020, ada 525 orang menjalani rapid test antigen. Sebanyak 520 orang non reaktif dan lima lainnya reaktif covid-19. Polisi membuka pelayanan rapid test antigen gratis di Stasiun Senen dan Gambir, Jakarta Pusat; Mapolres Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten; hingga rest area Tol. Pelayanan rapid test antigen dikhususkan bagi masyarakat yang hendak bepergian.