BNN: Bandar Narkoba Buru Kelas Pekerja Jadi Konsumen

medcom.id, Jakarta: Badan Narkotika Nasional (BNN) menilai seseorang yang memiliki pekerjaan merupakan sasaran empuk bagi bandar narkoba. Apalagi, dengan tekanan yang diterima dalam pekerjaan, membuat mereka dengan mudah meracuni para pekerja dengan barang-barang haram yang diperjualbelikannya. "Sasaran potential adalah pekerja. Karena pekerja mampu bayar dan punya beban kerja, sehingga perlu doping (narkoba)," ujar Kabag Humas BNN Kombes Pol Slamet Pribadi kepada Metrotvnews.com di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (9/3/2015). Berbanding terbalik dengan sasaran pembeli, kata dia, kurir yang mengantarkan barang haram tersebut sampai ke tangan pembeli justru didominasi oleh orang-orang yang memiliki tingkat ekonomi rendah. "Kalau kurirnya rata-rata yang sosial ekonominya rendah," kata dia. Kurir, menurut dia, rentang pada usia produktifnya, yakni antara usia 20 tahun sampai 60 tahun. "Di Kalimantan pernah ada sudah 60 tahun, sudah kakek-kakek menjadi kurir," ucapnya.