Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada 60 persen pemuda akan memberikan suaranya kepada calon pemimpin pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut angka itu membuktikan anak muda akan menentukan kesuksesan pesta demokrasi.
Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Wawan Wardiana meminta para pemuda menjunjung tinggi nilai kejujuran dan integritas saat Pemilu 2024. Kecurangan diyakini tidak akan ada jika para pemuda konsisten.
"Kalau 60 persen pemuda ini (menjalankan pemilu) jujur dan berintegritas, maka pemilu kita akan aman," kata Wawan melalui keterangan tertulis, Rabu, 2 November 2022.
Wawan mengatakan kejujuran para pemuda juga bakal menentukan kemajuan daerah. Jika para pemuda jujur, pempimpin yang terpilih diyakini berkualitas.
Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK Kumbul Kusdwijanto Sudjadi mengatakan kejujuran dan integritas para pemuda menentukan pewujudan visi dan tujuan bangsa ke depan. Anak muda merupakan penerus bangsa yang wajib bebas dari tindakan koruptif.
Para pemuda diminta tidak menyepelekan kejujuran dan integritas dalam Pemilu. Dua hal itu merupakan kunci untuk menghindari perilaku koruptif terjadi saat kepala daerah terpilih nantinya.
"Karena dampak korupsi ini luar biasa, bahkan terjadi degradasi moral yang sebagian masyarakat menganggap korupsi itu biasa saja," ucap Kumbul.
Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada 60 persen pemuda akan memberikan suaranya kepada calon pemimpin pada Pemilihan Umum (
Pemilu) 2024. Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) menyebut angka itu membuktikan anak muda akan menentukan kesuksesan
pesta demokrasi.
Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Wawan Wardiana meminta para pemuda menjunjung tinggi nilai kejujuran dan integritas saat Pemilu 2024. Kecurangan diyakini tidak akan ada jika para pemuda konsisten.
"Kalau 60 persen pemuda ini (menjalankan pemilu) jujur dan berintegritas, maka pemilu kita akan aman," kata Wawan melalui keterangan tertulis, Rabu, 2 November 2022.
Wawan mengatakan kejujuran para pemuda juga bakal menentukan kemajuan daerah. Jika para pemuda jujur, pempimpin yang terpilih diyakini berkualitas.
Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK Kumbul Kusdwijanto Sudjadi mengatakan kejujuran dan integritas para pemuda menentukan pewujudan visi dan tujuan bangsa ke depan. Anak muda merupakan penerus bangsa yang wajib bebas dari tindakan koruptif.
Para pemuda diminta tidak menyepelekan kejujuran dan integritas dalam Pemilu. Dua hal itu merupakan kunci untuk menghindari perilaku koruptif terjadi saat kepala daerah terpilih nantinya.
"Karena dampak korupsi ini luar biasa, bahkan terjadi degradasi moral yang sebagian masyarakat menganggap korupsi itu biasa saja," ucap Kumbul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
