Hakim Diyakini Beri Hukuman Adil dalam Korupsi Minyak Goreng

Jakarta: Hasil survei Indikator Politik Indonesia menyatakan publik yakin hakim profesional mengadili tersangka kasus korupsi minyak goreng (migor). Survei dilakukan pada 5-10 Mei 2022. “Sebanyak 59,7 persen responden percaya hakim di pengadilan menjatuhkan hukuman secara adil dalam kasus pemberian fasilitas ekspor migor,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei secara daring, Minggu, 15 Mei 2022. Burhanuddin memerinci 6,8 persen responden menjawab sangat percaya hakim bakal adil. Kemudian 52,9 persen menyatakan cukup percaya terhadap hakim memutus kasus ini. Berikutnya, 20 persen responden kurang percaya pada keadilan hakim. Sedangkan, 3,2 persen responden menjawab tidak percaya sama sekali bahwa hakim akan menjatuhkan hukuman yang adil. Baca Survei: 83,7% Publik Dukung Penuntasan Korupsi Minyak Goreng “Sisanya menjawab tidak tahu atau tidak menjawab,” ujar Burhanuddin. Survei dilakukan terhadap 1.228 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Target populasi survei adalah warga negara Indonesia yang berusia di atas 17 tahun atau sudah menikah dan memiliki telepon. Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih, Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.