Jakarta: Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri meminta seluruh pegawai Lembaga Antirasuah memberikan kinerja terbaik untuk masyarakat Indonesia. Firli meminta pegawai KPK tidak mengkhianati rakyat.
"Seluruh insan KPK, diberikan mandat dari rakyat dan mendapat perintah untuk melakukan pemberantasan korupsi. Anggaplah KPK lahan pengabdian yang luas sehingga, sikap berani bela negara dan wawasan kebangsaan ini bisa jadi pintu gerbang pemberantasan korupsi yang sampai mencabut keakar-akarnya," kata Firli melalui keterangan tertulis, Rabu, 4 Agustus 2021.
Firli mengatakan penindakan kasus korupsi di Indonesia tidak boleh pandang bulu hanya karena pegawai beralih status menjadi aparatur sipil negara (ASN). Dia menginginkan penindakan kasus korupsi di Indonesia bakal terus galak tanpa melihat jabatan yang ditargetkan KPK.
Firli juga menginginkan para pegawai KPK terus mempelajari modus korupsi yang berubah tiap waktu. Pendidikan untuk pegawai KPK dinilai penting agar tidak digocek koruptor.
Baca: Pegawai KPK Diminta Tetap Menjaga Independensi Usai jadi ASN
"Menyoal pendidikan untuk pegawai KPK, ke depan kesempatan-kesempatan tersebut terbuka lebar tidak hanya dalam bentuk diklat," ujar Firli.
Para pegawai juga diminta untuk terus membakar semangaT memberantas rasuah di Indonesia. Pemberantasan korupsi tidak boleh berhenti meski Indonesia diserang pandemi.
"Rekan-rekan, mari semangat berkarya untuk bangsa melalui pemberantasan korupsi, sebagai salah satu wujud mengabdi untuk negeri," tegas Firli.
Jakarta:
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri meminta seluruh pegawai Lembaga Antirasuah memberikan kinerja terbaik untuk masyarakat Indonesia. Firli meminta pegawai KPK tidak mengkhianati rakyat.
"Seluruh insan KPK, diberikan mandat dari rakyat dan mendapat perintah untuk melakukan pemberantasan korupsi. Anggaplah KPK lahan pengabdian yang luas sehingga, sikap berani bela negara dan wawasan kebangsaan ini bisa jadi pintu gerbang pemberantasan korupsi yang sampai mencabut keakar-akarnya," kata Firli melalui keterangan tertulis, Rabu, 4 Agustus 2021.
Firli mengatakan penindakan kasus korupsi di Indonesia tidak boleh pandang bulu hanya karena pegawai beralih status menjadi
aparatur sipil negara (ASN). Dia menginginkan penindakan kasus korupsi di Indonesia bakal terus galak tanpa melihat jabatan yang ditargetkan KPK.
Firli juga menginginkan para pegawai KPK terus mempelajari modus korupsi yang berubah tiap waktu. Pendidikan untuk pegawai KPK dinilai penting agar tidak digocek koruptor.
Baca:
Pegawai KPK Diminta Tetap Menjaga Independensi Usai jadi ASN
"Menyoal pendidikan untuk pegawai KPK, ke depan kesempatan-kesempatan tersebut terbuka lebar tidak hanya dalam bentuk diklat," ujar Firli.
Para pegawai juga diminta untuk terus membakar semangaT memberantas rasuah di Indonesia. Pemberantasan korupsi tidak boleh berhenti meski Indonesia diserang pandemi.
"Rekan-rekan, mari semangat berkarya untuk bangsa melalui pemberantasan korupsi, sebagai salah satu wujud mengabdi untuk negeri," tegas Firli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
