Polisi Diminta Awasi Ketat Minimarket Top Up Pulsa Judi Online

Jakarta: Aparat keamanan diminta mengawasi ketat minimarket yang melayani top up pulsa untuk judi online. Permintaan ini disampaikan langsung Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. "Pengawasan terhadap minimarket-minimarket yang menjual pulsa isi ulang, top up, untuk bermain judi online," kata Hadi di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat 21 Juni 2024. Baca juga: 2,3 Juta Pemain Judi Online, Kabareskrim: Kalau Ditangkap Penjara Penuh Hadi meminta peran aktif kepolisian dan TNI melakukan pengawasan tersebut. Termasuk juga pengawasan jual beli rekening untuk judi online. "Yang utama adalah sekarang kepolisian di lapangan adalah Babinsa dan Bhabinkantibmas terus melakukan pengawasan terhadap jual beli rekening," ujar Hadi. Hadi mendesak layanan top up judi online ditutup permanen. Pihaknya dari Satgas Pemberantasan Judi Online juga akan memutus akses jaringan internet yang berkaitan dengan judi online. "Satgas nanti akan memutus jalur yang keluar negeri, terutama adalah net akses provider. Itu akan kita putus. Kalau net akses provider sudah kita putus, artinya apa? Jalur untuk memberikan ruang bermain ini yang sudah tidak ada," tegas Hadi.