medcom.id, Jakarta: Kapolda Papua Irjen Yotje Mende mengaku telah mendaftar sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Minggu 14 Juni. Mantan Kapolda Kepulauan Riau ini mendaftar secara online.
Yotje mengatakan ia punya motivasi khusus untuk ikut seleksi untuk jadi pimpinan lembaga antirasuah. "Saya akan menguji kemampuan di bidang reserse dan penegakan hukum," ujar Yotje di PTIK, Jakarta Selatan, Rabu (17/6/2015).
Yotje mengakui menjabat Kapolda Papua dan berpangkat Irjen merupakan posisi strategis. Namun dia membutuhkan tantangan lebih besar dari sisi tanggung jawab.
"Pimpinan KPK langsung di bawah Presiden, tanggung jawab nasional, bergerak di bidang penegakan hukum, ini motivasi saya," imbuhnya.
Menjadi Kapolda Papua bagi dia memiliki tantangan sendiri. Apalagi keamanan Papua masih menjadi sorotan baik di dalam negeri maupun luar negeri.
"Papua itu menantang. Dari sini lah saya merasa membutuhkan tantangan yang lebih." kata Yotje.
Selain Yotje, seorang jenderal polisi aktif yakni Irjen Syahrul Mamma juga mendaftar sebagai calon Ketua KPK. Selain mereka, Benny Mamoto, pensiunan polisi berpangkat Irjen juga ikut seleksi untuk memimpin lembaga antikorupsi itu. Benny lama berdinas di BNN. Ketiganya juga direkomendasikan Polri kepada Pansel KPK.
medcom.id, Jakarta: Kapolda Papua Irjen Yotje Mende mengaku telah mendaftar sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Minggu 14 Juni. Mantan Kapolda Kepulauan Riau ini mendaftar secara
online.
Yotje mengatakan ia punya motivasi khusus untuk ikut seleksi untuk jadi pimpinan lembaga antirasuah. "Saya akan menguji kemampuan di bidang reserse dan penegakan hukum," ujar Yotje di PTIK, Jakarta Selatan, Rabu (17/6/2015).
Yotje mengakui menjabat Kapolda Papua dan berpangkat Irjen merupakan posisi strategis. Namun dia membutuhkan tantangan lebih besar dari sisi tanggung jawab.
"Pimpinan KPK langsung di bawah Presiden, tanggung jawab nasional, bergerak di bidang penegakan hukum, ini motivasi saya," imbuhnya.
Menjadi Kapolda Papua bagi dia memiliki tantangan sendiri. Apalagi keamanan Papua masih menjadi sorotan baik di dalam negeri maupun luar negeri.
"Papua itu menantang. Dari sini lah saya merasa membutuhkan tantangan yang lebih." kata Yotje.
Selain Yotje, seorang jenderal polisi aktif yakni Irjen Syahrul Mamma juga mendaftar sebagai calon Ketua KPK. Selain mereka, Benny Mamoto, pensiunan polisi berpangkat Irjen juga ikut seleksi untuk memimpin lembaga antikorupsi itu. Benny lama berdinas di BNN. Ketiganya juga direkomendasikan Polri kepada Pansel KPK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)
