medcom.id, Jakarta: Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPR RI Fadli Zon meminta pimpinan baru KPK terbebas dari intervensi politik. Dia berharap KPK di bawah kepemimpinan Agus Rahardjo tetap menjadi lembaga penegak hukum yang independen.
"Tidak diintervensi oleh kepentingan politik apalagi kepentingan politik yang berkuasa dan ini yang diharapkan," ujar Fadli di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/12/2015).
Berbicara terpisah, Ketua MPR Zulkifli Hasan menyanjung lima punggawa yang baru saja mengucap sumpah ini. Menurutnya, kelimanya adalah orang-orang pilihan yang berintegritas.
"Saya kira mereka semua memiliki latar belakang yang hebat-hebat. Nah kita berharap agar pimpinan ini sungguh-sungguh mampu memenuhi harapan rakyat yang begitu tinggi," ujar dia.
Sementara itu, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang berharap pimpinan KPK mengedepankan hati nurani dan undang-undang dalam menegakkan pemberantasan korupsi. Mereka diminta menunjukkan performa terbaik dalam mengemban besarnya harapan publik.
"Jangan pakai kekuatan-kekuatan di luar, massa, lantas kemudian mengadakan dukung-mendukung lagi. Betul-betul tegakkanlah hukum sesuai dengan hati nuraninya dan undang-undang," kata Oesman
medcom.id, Jakarta: Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPR RI Fadli Zon meminta pimpinan baru KPK terbebas dari intervensi politik. Dia berharap KPK di bawah kepemimpinan Agus Rahardjo tetap menjadi lembaga penegak hukum yang independen.
"Tidak diintervensi oleh kepentingan politik apalagi kepentingan politik yang berkuasa dan ini yang diharapkan," ujar Fadli di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/12/2015).
Berbicara terpisah, Ketua MPR Zulkifli Hasan menyanjung lima punggawa yang baru saja mengucap sumpah ini. Menurutnya, kelimanya adalah orang-orang pilihan yang berintegritas.
"Saya kira mereka semua memiliki latar belakang yang hebat-hebat. Nah kita berharap agar pimpinan ini sungguh-sungguh mampu memenuhi harapan rakyat yang begitu tinggi," ujar dia.
Sementara itu, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang berharap pimpinan KPK mengedepankan hati nurani dan undang-undang dalam menegakkan pemberantasan korupsi. Mereka diminta menunjukkan performa terbaik dalam mengemban besarnya harapan publik.
"Jangan pakai kekuatan-kekuatan di luar, massa, lantas kemudian mengadakan dukung-mendukung lagi. Betul-betul tegakkanlah hukum sesuai dengan hati nuraninya dan undang-undang," kata Oesman
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)
