Ngawi: Gerombolan pesilat di Ngawi berulah. Mereka menganiaya hingga membakar motor milik warga.
Setidaknya ada 12 warga mengalami luka-luka dan delapan sepeda motor rusak. Sejumlah korban luka kini dirawat di RS Widodo Ngawi.
Aksi bar-bar pendekar ini sempat terekam video amatir warga. Dalam video tersebut nampak puluhan oknum anggota pencak silat yang diduga Ikatan Kera Sakti (IKS) menyerang warga dan anggota pencak silat Setia Hati terate di Jalan Raya Ngawi-Bojonegoro.
Mereka menyerang dan mengadang warga serta anggota SH Terate menggunakan batu, kayu dan senjata tajam. Akibat serangan oknum tersebut, 12 warga termasuk anggota SH Terate mengalami luka-luka.
Sebanyak lima korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit Widodo Ngawi karena mengalami luka di kepala akibat terkena senjata tajam dan lemparan batu.
| Baca: Kerap Saling Serang, 28 Pesilat di Tulungagung Dipastikan Dijerat Pidana |
Deva Yaunada, salah satu korban mengatakan dirinya diadang dan diserang lebih dari 50 orang oknum anggota pencak silat ketika hendak lewat. Siswa SMP ini mengalami luka pada bagian kepala dan matanya akibat terkena lemparan batu.
"Kami tidak tahu. Tiba-tiba diserang," kata Deva, Minggu, 5 Maret 2023.
Menurut Sukardi, Ketua Ranting SH Terate Ngawi menyatakan oknum anggota IKS hendak pulang dari Caruban Madiun melewati Jalan Raya Ngawi-Bojonegoro. Kemudian oknum tersebut menyerang anggotanya dan merusak tugupencak silat. Karena kalah jumlah, banyak anggotanya yang mengalami luka-luka.
"Kasus penganiayan dan pengerusakan motor tersebut sudah diselidiki Polres Ngawi," kata Sukardi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
